REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Merayakan 10 tahun terbentuknya grup musik, One Direction (1D) menghadirkan situs web khusus untuk penggemar. Para personel, yakni Niall Horan, Liam Payne, Harry Styles, dan Louis Tomlinson kembali bersama secara virtual.
Situs tersebut resmi diluncurkan pada Kamis (23/7), memuat linimasa berisi sejarah 1D, sejak audisi pertama sampai keputusan hiatus 2016 silam. Grup itu terbentuk di kompetisi menyanyi The X Factor Inggris pada 2010.
"Situs perayaan ulang tahun ini menawarkan pengalaman imersif (mengaburkan batasan dunia nyata dan dunia digital), daftar putar interaktif, dan aktivasi lintas platform digital," ujar One Direction dalam pernyataan resminya.
Terdapat fitur daftar putar yang memudahkan penggemar mengakses lagu-lagu favorit mereka dari One Direction. Penggemar bisa membuat mixtape digital yang dipersonalisasi, kemudian menyimpannya ke layanan streaming yang dipakai.
Situs juga akan menjadi wadah mengarsipkan semua video musik, pertunjukan televisi, dan konten di balik layar One Direction. Selain menghadirkan website baru, 1D sedang mempersiapkan perilisan video dokumentasi selebrasi 10 tahun.
Video akan berisi lagu hit mereka 2015 silam, "History", serta berbagai karya lain. Beberapa di antaranya adalah album mini yang diformat ulang, rekaman pertunjukan langsung, versi akustik, dan deretan lagu langka dari 1D.
Sejak beberapa bulan lalu, 1D memberi isyarat di media sosial mengenai perayaan 10 tahun. Pada April, Harry, Liam, Louis, dan Niall kembali mengikuti akun Twitter Zayn Malik, yang hengkang dari grup sejak Maret 2015.
Segera setelah saling mengikuti kembali, mereka diduga secara rahasia menggarap rencana perayaan 10 tahun. Beberapa spekulasi memprediksi rencana mereka termasuk kemunculan spesial di acara televisi untuk merilis lagu baru.
Meski memutuskan vakum sebagai grup, para personel 1D memiliki proyek solo di label rekaman berbeda. Salah satunya Harry Styles yang mengubah citra anggota boyband menjadi ikon glam rock, dikutip dari laman New York Post.
Ikuti Whatsapp Channel Republika