VIVA – Nama Laurens, pria asal Belanda yang disebut-sebut sebagai ayah angkat Syahrini memang sedang ramai diperbincangkan. Laurens diketahui telah membeberkan kehidupan masa lalu Syahrini melalui unggahan-unggahan dan pernyataannya di media sosial pribadinya. Laurens pun terkesan telah menyudutkan Syahrini.
Sahabat Syahrini, yakni Junita Liesar pada Rabu, 13 Mei 2020, membongkar kebohongan-kebohongan yang telah dilakukan oleh Laurens. Junita tampak mengunggah video yang menampilkan dirinya sedang ngobrol dengan Laurens melalui video call. Unggahan tersebut pun disertai Junita dengan caption yang sangat panjang.
Junita menjelaskan bahwa Laurens telah memfitnah Syahrini dengan sangat keterlaluan bahkan sudah menjurus kepada tindakan pembunuhan karakter. Junita menyebut jika Laurens telah memanfaatkan ketulusan dan kebaikan Syahrini.
Kemudian, Junita juga membeberkan point klarifikasi kebohongan dan kenyataan dari Laurens. Hal pertama yang dijelaskan Junita adalah soal awal perkenalan Laurens dan Syanrini.
“Kebohongan Laurens adalah ketika dia mengatakan perkenalan dia yg pertama dengan Syahrini adalah di lobby sebuah hotel. Kenyataannya pertemuan mereka berdua karena diperkenalkan oleh teman dekat Syahrini bernama, yg waktu itu juga adalah sahabat dekat dari Laurens bernama Hans Sidharta, dan di saksikan oleh anak perempuan dan menantunya beserta ke 2 cucu nya,” tulis Junita sebagai caption di unggahan Instagramnya, @junitaliesar.official.
Kemudian di unggahan selanjutnya, Junita juga menjelaskan bahwa Laurens telah menggiring opini publik bahwa dia memiliki hubungan istimewa dengan Syanrini. Kemudian, Junita juga mengatakan bahwa Syahrini telah membayar semua tiket pesawat dan hotel untuk Laurens dan anak perempuannya.
“Karena mendapat tanggapan dari media dan netizen di Indonesia, Laurens menggiring public opinion bahwa dia seolah olah mempunyai hubungan istimewa dengan Syahrini, dengan tetap merahasiakan nama sahabat dekatnya,” tulis Junita.
“Kebohongan yang dibilang kalau dia sudah mengeluarkan uang sebesar 8000USD untuk Syahrini adalah fitnah yang sangat kejam. Kenyataannya Syahrini lah yang membayar tiket pesawat kelas bisnis untuk Laurens dan putrinya, dan diberikan akomodasi di hotel bintang lima yang juga dibayar oleh Syahrini,” tulisnya menambahkan.
Lebih lanjut, Junita juga mengegaskan bahwa Syahrini tidak memiliki agenda apapun kepada Laurens. Saat itu, Syahrini hanya melihat pertemanan yang tulus sebagai sahabat.
“Saat Laurens membentuk opini bahwa ada seorang wanita beragenda, yg membentuk asumsi publik itu adalah Syahrini, sesungguhnya adalah Syahrini TIDAK memiliki agenda apapun terhadap beliau, krn yang Syahrini lihat saat itu adalah pertemanan yang tulus sebagai sahabat dari teman dekat Syahrini pada saat itu,” tulis Junita.
Ikuti Whatsapp Channel Republika