VIVA – Awal pekan lalu, aktor Idris Elba mengumumkan bahwa ia positif menderita COVID-19. Elba mengumumkan hal itu melalui sebuah video yang diunggah di media sosial.
Sebelumnya, Elba tak menyebutkan bagaimana dia bisa tertular virus corona jenis SARS-CoV-2 itu. Tapi, lewat akun Instagramnya, Elba kembali menjelaskan darimana ia terkena virus itu.
"Aku diberi tahu bahwa seseorang yang sering kontak denganku juga dinyatakan positif. Aku sedang di lokasi, akan mulai syuting dan kabar itu muncul bahwa orang ini, yang juga dipandang publik, dites positif," ujar Elba melalui Instagram yang diunggah pada Kamis, 19 Maret, seperti dilansir laman AsiaOne.
Elba kemudian melanjutkan, karena pekerjaannya ia harus segera diperiksa.
"Pekerjaanku membuatku melakukan tes segera. Aku harus dites karena itu berarti membuat banyak orang berisiko yang sedang bekerja bersamaku pada film baru. Kami sangat beruntung untuk bisa dites dengan cepat. Aku karantina diriku sendiri dan sudah melakukannya sejak saat itu," lanjut Elba.
Meski begitu, Idris Elba tidak menyebutkan selebriti mana yang menularkan virus COVID-19 padanya. Tapi, dia memastikan selebriti tersebut sudah mengekspos penyakitnya awaal bulan lalu.
"Tes dini adalah cara kami mendekati masalah ini. Sulit mengatakannya saat aku terkena penyakit ini. Aku terpapar virusnya dari 4 Maret," jelas Elba.
Sejak didiagnosis, pemain Luther itu sudah mengisolasi diri di rumah bersama istrinya Sabrina.
"Aku tidak menunjukkan gejala, tapi aku sangat senang aku membuat keputusan untuk dites. Aku sudah tidak bertemu dengan siapapun sejak saat itu," kata Elba.
Aktor kelahiran London itu juga mendorong para pengikutnya di media sosial untuk tetap tenang dan tidak menambah kepanikan dengan menyebar berita bohong.
"Tolong berhenti mengirim teori konspirasi omong kosong mengenai orang kulit hitam yang tidak akan terkena virus corona. Itu bodoh dan sangat berbahaya," kata Idris Elba.
Ikuti Whatsapp Channel Republika