Jumat 28 Feb 2020 20:30 WIB

Qatar Airways Tambah Porsi Makan Kelas Ekonomi

Porsi makanan di kelas ekonomi Qatar Airways ditambah hingga 50 persen.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Nora Azizah
Qatar Airways umumkan pengalaman baru menikmati hidangan quisine bagi penumpang kelas ekonomi yang terbang menuju dan dari Indonesia.
Foto: Republika/Umi Nur Fadhilah
Qatar Airways umumkan pengalaman baru menikmati hidangan quisine bagi penumpang kelas ekonomi yang terbang menuju dan dari Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Penumpang kelas ekonomi maskapai penerbangan Qatar Airways kini bisa lebih tersenyum manis. Pasalnya, Qatar Airways akan menerapkan up size atau penambahan porsi makanan bagi pelanggannya.

Pelanggan yang duduk di kelas ekonomi kini bisa menikmati hidangan dengan porsi yang lebih besar. Qatar Airways meningkatkan porsi 20 persen untuk appetizer atau hidangan pembuka, 25 persen untuk main course atau menu utama, dan 50 persen pada dessert atau pencuci mulut.

Baca Juga

Selain itu, sajian premium yang selama ini hanya disajikan di kabin premium juga akan tersedia di kelas ekonomi. Beberapa menu sajian tersebut, yakni coklat godiva, air mineral kemasan, anggur soda, dan berbagai pilihan cocktail bisa dinikmati. 

“Untuk pengalaman ini, penumpang akan mendapat kartu menu dengan desain baru berisi waktu layanan pada semua penerbangan jarak jauh dan ultra jauh,” kata Country Manager Qatar Airways untuk Indonesia, Ajay Jacob, dalam media briefing di PT Purantara Mitra Angkasa Dua, Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tanggerang, Banten, beberapa waktu lalu.

Jacob mengatakan, Qatar Airways mencoba memanjakan lidah penumpang dengan kualitas terbaik mulai dari kursi ekonomi. Ia ingin memastikan penumpang agar dapat merencanakan perjalanan dan waktu makan.

Selain itu, lanjut Jacob, pilihan minuman sebelum makan malam, kini juga tersedia untuk penerbangan lebih dari lima jam, yakni berupa anggur soda. Adapula kudapan campuran yang tersedia sebelum hidangan utama disajikan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement