Kamis 27 Feb 2020 05:03 WIB

Sehat di Hari Tua dengan Konsumsi Kacang Kenari

Kacang kenari atau walnut bisa membuat seseorang lebih sehat di hari tua.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Nora Azizah
Kacang kenari atau walnut bisa membuat seseorang lebih sehat di hari tua (Foto: kacang kenari)
Foto: Pikrepo
Kacang kenari atau walnut bisa membuat seseorang lebih sehat di hari tua (Foto: kacang kenari)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setiap orang tentu ingin tetap sehat, bahkan hingga usia tua. Baru-baru ini, Nurses Health Study menemukan bukti bahwa kacang kenari atau walnut bisa membuat seseorang lebih sehat di hari tua.

Penelitian selama empat tahun itu memasukkan data dari hampir 34.000 wanita di akhir usia 50-an dan awal 60-an. Peneliti kemudian mencari hubungan antara konsumsi kacang dan penuaan yang sehat. Peserta ditanya tentang diet mereka, kesehatan fisik, ingatan, serta penyakit kronis yang diderita.

Baca Juga

Sekitar 16 persen peserta dinyatakan sehat, karena memiliki kesehatan mental yang baik tanpa penyakit kronis, masalah ingatan, atau cacat fisik. Hal yang cukup menarik, peserta yang mengonsumsi dua porsi kenari selama sepekan dikaitkan dengan peluang lebih besar untuk menjadi "orang sehat" dibandingkan dengan diet yang tidak mengandung kenari.

Dilansir Mind Body Green, Kamis (27/2), kacang kenari juga dipercaya mendukung kesehatan usus, jantung, yang dapat menjelaskan beberapa angka yang terlihat dalam penelitian ini. Tidak hanya lezat dan serbaguna, faktanya, kenari mendukung kesehatan kita seiring bertambahnya usia.

Meski demikian, perlu dicatat penelitian ini hanya pada wanita. Itu sebabnya penelitian lebih lanjut diperlukan untuk melihat apakah hasilnya akan sama pria.

Kenapa menua dengan sehat itu penting? Menurut penelitian ini, diperkirakan baby boomer akan mencapai 21 persen dari populasi pada tahun 2034, dengan lebih dari setengahnya adalah wanita. Itu sebabnya, perubahan pola makan kecil seperti makan lebih banyak kenari bisa sangat membantu dalam mengubah pola makan dan kesejahteraan seseorang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement