Rabu 11 Dec 2019 01:36 WIB

Sepanggung dengan Iwan Fals, Ini Reaksi Ahmad Albar

Iwan Fals dan Ahmad Albar satu panggung dalam pagelaran 'Mahakarya Kutus Kutus'.

Rep: Ronald Ricardo (cek n ricek)/ Red: Ronald Ricardo (cek n ricek)
Foto: Istimewa
Foto: Istimewa

CEKNRICEK.COM -- Diiringi Erwin Gutawa Orchestra, dua musisi senior Iwan Fals dan Ahmad Albar berkolaborasi satu panggung dalam pagelaran “Mahakarya Kutus Kutus” di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Minggu (8/12) malam. Momen langka ini diukir lewat lagu Pesawat Tempur milik Iwan Fals dan lagu andalan God Bless Panggung Sandiwara.

Terakhir, Iwan Fals dan God Bless tampil bersama di Reuni Akbar Sekolah Tinggi Publisistik (STP) dan Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) tahun 2015. Saat itu mereka tampil bersama dengan Robin Panjaitan Cs, Eros Djarot, dan Budi Djarot.

Dalam temu media usai konser “Mahakarya Kutus-Kutus”, vokalis God Bless, Ahmad Albar mengatakan bernyanyi bersama Iwan Fals adalah pengalaman luar biasa yang tak bisa dilupakan. "Jarang bagi musisi bisa bermain bersama Iwan Fals," ujar Albar.

Servasius Bambang Pranoto, penemu dan peramu Kutus Kutus, sekaligus eksekutif produser konser mengatakan, pagelaran itu adalah ide sejak zaman SMA, menyatukan orkestra dengan musik rock ke arah Bohemian, menjadi sebuah konser yang digarap Erwin Gutawa Orchestra.

Konser perayaan enam tahun Kutus Kutus di Tanah Air itu dibagi ke dalam lima segmen utama: The History, The Turning Point, Happy Moment, The Hope, dan The Encouraging Moment.

Turut hadir di acara itu penyanyi Rossa dan Isyana Sarasvati dengan tata panggung arahan Jay Subyakto. Selama kurang lebih 120 menit, Erwin Gutawa bersama jajaran penampil menghadirkan lebih dari 20 kreasi, termasuk gubahan baru untuk tembang-tembang tenar, seperti Oemar Bakrie dan Aku Bukan Pilihan milik Iwan Fals. Sementara God Bless membawakan Syair KehidupanSemut Hitam, dan beberapa lagu lain.

Baca Juga: Pesan Iwan Fals Untuk Puan Maharani

Rossa tampil dengan Tegar dan medley tiga soundtrack Ayat-Ayat Cinta, Atas Nama Cinta, dan Hati Yang Terpilih. Sementara, Isyana Sarasvati hadir dengan lagu andalannya Kau Adalah dan Tetap dalam Jiwa.

Selain mereka, kelompok seni Bali Kompiang Raka juga turut memeriahkan konser. Para penari muncul dalam segmen awal untuk membangun nuansa Pulau Dewata nan khas.

Panggung megah turut memvisualisasikan kekayaan alam Bali--tempat lahir dan berkembangnya Kutus Kutus--dengan video mapping dan multimedia berlatar area persawahan terasering dan Gunung Agung.

Konser “Mahakarya Kutus-Kutus” ditutup dengan kolaborasi semua pengisi acara menyanyikan lagu Rumah Kita milik God Bless, dilanjutkan dengan lagu pamungkas Kemesraan milik Iwan Fals.

BACA JUGA: Cek SENI & BUDAYA, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.

Editor: Farid R Iskandar

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ceknricek.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ceknricek.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement