REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petualangan James Bond telah menghibur penonton selama beberapa dekade. Pemeran utamanya pun telah silih berganti.
Aktor Daniel Craig telah menyatakan pensiun dari perannya itu setelah merampungkan film terbaru James Bond berjudul No Time to Die. ara penggemar pun gembera ketika mengetahui trailer film yang disutradarai Cary Johi Fukunaga ini telah dirilis.
Trailer itu dibuka dengan adegan kejar-kejaran mobil. Bond berada di dalam mobil bersama Dr Madeleine Swann (diperankanLéa Seydoux), gadis yang menarik hatinya dalam film sebelumnya berjudul Spectre.
007 percaya bahwa Swann telah mengkhianatinya. Bond juga mengatakan bahwa dirinya belum mengetahui rahasia terbesar Swann. Bond pun tampak tak lagi di dalam mobil dan melompati jembatan dengan seutas tali tambang.
Setelah hidup dalam damai, Felix Leiter !(Jeffrey Wright) mencari Bond dan merekrutnya untuk sebuah misi penting. Dia juga bertemu Nomi Lashana Lynch, agen 00 yang tampaknya akan dipasangkan dengan Bond dalam misi tersebut.
Misi baru Bond akan menyatukannya kembali dengan Swann. Tampaknya, rahasia yang disebutkan di atas akan menjadi bagian integral dari plot film.
Salah satu aspek yang paling menarik dari trailer pertama No Time to Die adalah dimasukkannya karakter jahat Blofels (Christoph Waltz). Tokoh ini adalah salah satu penjahat Bond paling ikonik sepanjang masa. Waltz menjadi aktor terbaru untuk memerankannya. Ini mungkin mengejutkan, karena ia awalnya tidak tercantum dalam daftar pemain.
Karakter penjahat baru yang bernama Safin juga dimunculkan dalam trailer tersebut. Karakter itu diperankan Rami Malek. Dengan memakai topeng yang retak untuk menutupi bekas luka di wajah, Safin tampaknya akan menjadi lawan berat Bond kali ini.
Dilansir Cinema Blend, Kamis (5/12), meski penuh aksi laga, tampaknya No Time to Die juga menekankan sisi sejarah dan psikologis James Bond, seperti yang ditampilkan pada adegan awal trailer. Film No Time to Die akan tayang perdana pada 8 April 2020.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
