Jumat 01 Nov 2019 20:45 WIB

Asmara Abigail Berharap Pemuda Semakin Kenal Wayang Orang

Asmara Abigail turut serta dalam pertunjukan wayang orang Sang Sukrasana.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Reiny Dwinanda
Aktris Asmara Abigail perdana berperan dalam pertunjukan wayang orang.
Foto: Shelbi Asrianti/Republika
Aktris Asmara Abigail perdana berperan dalam pertunjukan wayang orang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berjaraknya anak muda dengan berbagai bentuk kesenian tradisional membuat aktris Asmara Abigail khawatir. Dia berharap pemuda tidak memandang sebelah mata kepada bentuk kesenian tradisi, salah satunya wayang orang.

Asmara mendapati sebagian generasi seusianya enggan jika harus menyimak pertunjukan wayang orang. Perempuan 27 tahun itu pun mengakui belum pernah menonton langsung panggung pertunjukan wayang orang selain di televisi.

Baca Juga

"Sebetulnya ini cerita rakyat kita. Cuma karena digarapnya tidak terlalu friendly untuk anak-anak dan remaja, orang jadinya malas karena susah mengerti juga, apalagi yang bukan berasal dari Jawa," kata dia.

Asmara senang karena Laskar Indonesia Pusaka berupaya mengatasi permasalahan tersebut. Komunitas menghelat pementasan wayang orang "Sang Sukrasana" pada 17 November 2019 yang lebih ramah milenial.

Pertunjukan menerapkan konsep multimedia modern sehingga menarik bagi penonton, terutama penonton usia muda. Asmara ikut terlibat, memerankan tokoh bernama Dewi Citrawati. Ini pertama kalinya Asmara bermain dalam pertunjukan wayang orang.

Asmara banyak melatih detail gerakan tari serta cara menembang. Dia mengaku tidak punya latar belakang spesifik mempelajari tari tradisional. Akan tetapi, beberapa tahun silam Asmara pernah belajar tarian Jawa klasik dan kontemporer.

Latihan selama dua pekan di Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta itu untuk persiapan membintangi film bisu Setan Jawa arahan sutradara Garin Nugroho. Asmara menganggapnya sebagai bekal untuk perannya di pertunjukan mendatang.

"Sebagai seniman, aku ingin berkarya lebih luas, lebih cair. Bisa punya pengalaman baru dan supaya bisa meestarikan budaya kita, karena menurut aku sekarang kita ada di posisi yang lumayan kritis," ujar bintang film Perempuan Tanah Jahanam itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement