REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Oat milk kian populer. Popularitas oat milk atau susu gandum kian cepat. Saat ini, susu oat sudah disetarakan dengan susu almond sebagai pilihan alternatif, khususnya untuk racikan minuman kopi.
Bila mengunjungi supermarket besar, beragam pilihan susu gandum kini berjejer di etalase non susu. Lantas, apa yang membuat susu gandum kian populer?
Dilansir melalui laman spoonuniversity.com, Selasa (15/10), ada beberapa alasan yang menyebabkan banyak orang mengonsumsi susu gandum. Alasannya cukup sederhana terlepas dari manfaatnya bagi kesehatan.
Susu gandum sebagai alternatif susu lainnya memiliki rasa yang cukup enak. Para penikmatnya menilai, meski dibuat dari gandum, rasa oat yang dikandung cenderung tidak begitu terasa.
Rasa susu oat terbilang lebih netral. Berbahan dasar gandum, namun oat milk tetap nikmat dicampur dengan sereal. Bahkan, susu ini juga kerap dipakai untuk mengoles makanan yang dipanggang.
Susu gandum juga lebih enak bila dicampur dengan teh atau kopi. Beberapa penjual minuman boba kini juga banyak yang menawarkan varian susu gandum sebagai bahan campuran.
Bagi para aktivis lingkungan, oat milk juga dikenal lebih ramah. Minum susu gandum disebut bisa meminimalkan jejak air seseorang. Sebuah studi menyebutkan, hal ini berdampak pada iklim.
Produksi susu gandum lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan susu kedelai atau susu sapi, bahkan susu almond sekalipun. Diketahui bahwa untuk membuat susu almond diperlukan 383 persen air lebih banyak untuk satu pond almond dibandingkan dengan satu pond gandum.
Bagi mereka yang sedang menjalankan diet, pilihan susu gandum sangat tepat khsuusnya yang tidak toleran terhadap laktosa. Bagi mereka yang alergi kacang-kacangan juga disarankan mengonsumsi susu gandum. Oat milk juga tidak mengandung protein hewani sehingga cocok bagi para vegetarian.
Manfaat lainnya, gandum merupakan sumber serat alami, protein, dan vitamin. Menurut Medical Daily, betaglukan atau serat yang mampu menurunkan kadar kolesterol juga larut dalam gandum. Secangkir susu gandum mengandung 10 persen zat besi yang dibutuhkan tubuh sehari-hari.