Selasa 17 Sep 2019 01:07 WIB

Dokter: Kim Kardashian Bukan Kena Lupus, Tapi Radang Sendi

Hasil tes lab menunjukkan antibodi Kim Kadarshian positif lupus dan radang sendi.

Kim Kardashian
Foto: AP
Kim Kardashian

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kim Kardashian terkena sakit artritis psoriatik alias radang sendi yang menyerang penderita psoriasis. Sebelumnya, bos lini kecantikan KKW Beauty itu menjalani tes laboratorium dan antibodinya terbukti positif lupus dan radang sendi.

Kim sempat menjalani ultrasound pada tangannya untuk tes kesehatan di episode "Keeping Up With the Kardashians" pada Ahad (15/9). Istri Kanye West itu lalu berkonsultasi pada pakar kesehatan dr Daniel Wallace setelah mengalami pembengkakan sendi, sakit kepala, dan kelelahan.

Baca Juga

"Pertama, jika Anda punya gejala lupus, kami pasti tahu," kata dokter menjelaskan seperti dikutip Hollywood Life pada Senin.

Dokter kemudian menjelaskan bahwa Kardashian tak kena lupus. Ia menyatakan, gangguan kesehatan yang dialami selebritas Hollywood itu kemungkinan cuma kena radang sendi akibat psoriasis yang kambuhan.

"Tak ada yang perlu dikhawatirkan sekarang," kata dokter yang langsung membuat Kardashian bernapas lega.

Kim mengaku lega bahwa itu hanya radang sendi akibat psoriasis yang dideritanya.

"Sakitnya suka kambuh lalu kadang hilang, tapi aku masih bisa tahan dan ini tak akan menghentikanku," kata Kardashian.

Dalam berbagai wawancara selama sepekan terakhir, Kardashian menjelaskan bahwa dia menahan rasa sakit di persendiannya dengan obat-obatan. Ia mengatakan bahwa semuanya sudah terkendali saat ini.

Namun, Kadarshian juga mengungkapkan betapa menakutkannya menunggu dan mendengar diagnosis ketika dia tidak yakin apa yang sedang terjadi.

"Aku tidak menyadari bahwa aku akan menjadi salah satu dari orang-orang itu, tetapi bahkan sebelum aku tahu apa itu, aku memikirkan setiap kemungkinan terburuk dari apa yang akan terjadi dan bagaimana aku akan menjalani hidup," kata Kardashian.

"Saya memang mengalami sedikit depresi selama beberapa saat. Aku berhasil keluar dari situasi itu, tetapi sangat menakutkan harus melewatinya," ujar Kadarshian.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement