REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Hollywood Charlie Sheen sempat menjadi pecandu minuman berakhohol dan narkoba. Namun, ia mengaku sudah bersih sejak 1,5 tahun lalu.
Dalam sebuah wawancara di acara "Jay Leno's Garage", Sheen mengungkapkan bahwa ia menemukan motivasi untuk berhenti menenggak minuman keras dan narkoba. Menurutnya, tak ada pemicu yang mendorongnya untuk menjauhi minuman serta obat-obatan yang membuatnya teler tersebut.
"Sekitar satu setengah tahun lalu, saya tiba-tiba mendapat ilham dan saya sadar inilah waktunya berubah. Ternyata tak perlu rehabilitasi atau baku tembak dengan polisi untuk berubah. Tak perlu ada sesuatu yang superdramatis untuk itu," kata Sheen seperti dilansir Fox News.
Pada April lalu, Sheen dalam "Loose Women" yang ditayangkan ITV mengatakan dalam satu acara televisi bahwa anak merupakan alasan terbesar perubahannya. Bintang Anger Management itu berusaha hidup bersih agar dapat berfungsi sebagai ayah.
"Saya tak bisa ikut mengantarkan anak perempuan saya," ujar ayah lima anak itu.
Kenyataan itu membuat Sheen sekonyong-konyong terhenyak. Sheen menyadari bahwa ia tak bisa memenuhi kebutuhan anak-anaknya karena sering teler.
"Begitu bangun pagi, saya merasa inilah saatnya untuk berubah," kata Sheen yang mengaku tak pernah mengemudi saat berada di bawah pengaruh obat maupun minuman keras.
Sebelumnya, Sheen mengakui pada Januari lalu bahwa pernah mengalami 14 bulan masa-masa koma. Momen itu makin mendorong adik dari aktor merangkap sutradara Emilio Estevez itu untuk melalukan perubahan dalam hidup.
"Semua yang saya lakukan membuat 4-5 skenario tentang bagaimana diri saya, saya harus percaya diri dan fokus bahwa saya bisa berubah," ucap aktor Young Gun
yang positif terjangkit HIV empat tahun lalu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
