REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sebanyak tiga kawasan utama yang menjadi pusat keramaian Kota Sukabumi akan ditata kembali pada Agustus 2019 mendatang. Rencananya ketiga kawasan ini akan dijadikan kawasan strategis destinasi pariwisata.
Ketiga kawasan itu yakni Lapangan Merdeka, Alun-Alun Kota Sukabumi, dan Jalan Ir H Djuanda atau Dago yang berada di depan Balai Kota Sukabumi. “Penataanya akan segera dimulai pada Agustus 2019 nanti," ujar Kepala Bagian Perekonomian, Pembangunan dan Kerja Sama Daerah Setda Pemerintah Kota Sukabumi, Rahmat Sukandar, Rabu (19/6).
Dana pembangunan berasal dari bantuan keuangan Pemprov Jawa Barat tahun anggaran 2019. Besaran alokasi dana yang dikucurkan mencapai sekitar Rp 18 miliar.
Rinciannya, lanjut Rahmat, alokasi anggaran untuk penataan Lapangan Merdeka sebesar Rp 7,5 miliar dan pedestrian Lapangan Merdeka sebeser Rp 2,5 miliar. Sementara untuk penataan Alun-Alun Sukabumi sebesar Rp 5 miliar dan untuk penataan Jalan Ir H Djuanda sebesar Rp 3 miliar.
Rahmat menuturkan proses penataan tiga kawasan telah dilakukan yakni dengan berbagai persiapan. Misalnya menyiapkan DED (Detail Engineering Design) dan proses lelang.
"Ketiga kawasan ini akan dijadikan kawasan strategis destinasi pariwisata di Kota Sukabumi. Ke depan bisa menjadi daya tarik bagi para wisatawan untuk berkunjung ke Kota Sukabumi selain obyek wisata pemandian air panas Cikundul dan yang lainnya," jelas Rahmat.
Pengembangan wisata ini salah satunya didasari fakta bahwa negara maju yang menjadi sorotan karena keberhasilannya memajukan objek wisata. Kondisi ini memacu Kota Sukabumi untuk menggali potensi wisata yang ada di wilayahnya.
Harapannya potensi wisata ini bisa menjadi daya ungkit bagi pembangunan di daerah. Dengan demikian roda perekonomian warga meningkat dan kesejahteraan warga akan mengalami kenaikan dibandingkan sebelumnya.