REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan vokalis band britpop asal Manchester, Inggris, Oasis, Liam Gallagher secara resmi mengkonfirmasi perilisan album debut keduanya. Album yang diberi judul “Why Me? Why Not” itu akan dirilis 20 September mendatang.
Perekaman album itu merupakan kelanjutan dari album solo debutnya As You Were yang telah ditunggu-tunggu. Mantan pentolan Oasis itu, sekali lagi bekerja sama dengan produser Andrew Wyatt dan Greg Kurstin dalaam pembuatan album ini.
“Saya menulis beberapa lagu sendiri untuk album terakhir, tapi kali ini semuanya menulis bersama. Alasannya adalah saya ingin itu menjadi lebih baik daripada As You Were. Saya tahu kekuatan saya dan saya tahu keterbatasan saya, ”kata Gallagher dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Far Out Magazine, Kamis (13/6).
Dalam pernyataannya tersebut, Liam mengaku merupakan seorang penulis lagu yang biasa saja. Akan tetapi, kemudian dia menyebut dia adalah seorang penyanyi dan vokalis yang hebat.
Oleh sebab itu, dia menginginkan album solo keduanya ini menjadi langkahnya untuk maju ke depan. Sebab, menurutnya, hal tersulit yang harus dia lakukan adalah membuat sesuatu yang sama, namun harus lebih baik. “Jadi itulah yang kami lakukan,” tuturnya.
Liam sendiri telah resmi merilis single utama pada album barunya itu, berjudul “Shockwave” beserta dengan videonya. Dia memisahkan waktu studionya antara London dan Los Angeles, untuk dapat menggarap kedua karyanya tersebut.
Mengenai album barunya, baru-baru ini Liam mengungkapkan telah menulis sebuah lagu untuk Molly Moorish, anak perempuannya yang sebelumnya terasing. Moorish merupakan anak Liam dengan Lisa Moorish.
Keduanya baru-baru ini memulai hubungan antara ayah dan anak. "Lalu ada beberapa kecil, ada satu yang telah saya lakukan untuk putri saya Molly disebut 'Now That I've Found You',” tambah dia.
Dengan judul demikian, dia menceritakan, hal itu bukan berarti hubungannya dengan anaknya sempat merenggang dikarenakan anaknya tersesat atau diculik seseorang. Akan tetapi, dia lebih merasakan kehadiran anaknya itu di hidupnya.
“Itu keren. Itu bagus,” ujar Liam.
Dalam video singlenya Shockwave, Liam kembali mempertontokan sosoknya yang cuek ketika bernyanyi. Nuansa lagunya pun lebih bernuansa 90-an dengan latar waktu yang sama pada videonya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
