REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- MInum kopi di pagi hari bagi sebagian orang merupakan aktivitas rutin yang harus dilakukan. Kenikmatan kopi menjadi rasa tersendiri bagi mereka yang mencintai kesegaran kopi. Kopi pagi memang mengandung banyak antioksidan yang baik untuk kesehatan.Tetapi ada beberapa kesalahan dalam meminum kopi pagi yang membuat antioksidan pada kopi menjadi berkurang.
Dilansir She Finds, kesalahan itu adalah penambahan beberapa bahan untuk menambah rasa pada kopi. Bahan-bahan ini merupakan bahan-bahan yang bersifat aditif yang bisa berkontribusi terhadap penambahan berat badan dan lemak perut. Berikut adalah empat kesalahan minum kopi pagi yang menyebabkan perut menjadi buncit.
3. Lebih memilih susu rendah lemak dari pada susu penuh lemak
Masih banyak yang berpikir susu skim atau susu rendah lemak merupakan cara cerdas untuk menjaga kalori tetap terkendali. Akan tetapi penelitian menunjukkan makan dan minum susu penuh lemak memiliki keterkaitan dengan lebih banyak penurunan berat badan dan risiko diabetes yang lebih rendah daripada alternatif rendah lemak.
“Karena produk susu penuh lemak mengandung lebih banyak kalori, banyak ahli berasumsi menghindarinya akan menurunkan risiko diabetes. Tetapi penelitian telah menemukan ketika orang mengurangi berapa banyak lemak yang mereka makan, mereka cenderung menggantinya dengan gula atau karbohidrat. Keduanya dapat memiliki efek lebih buruk pada risiko insulin dan diabetes,” demikian penjelasan dalam artikel yang dimuat Time.
4. Lebih memilih minuman kopi mewah
Secangkir kopi deli biasa atau kopi yang dibuat di rumah sebenarnya sedikit banyak memiliki kesamaan dengan minuman kopi mewah dan mahal yang mungkin dipesan di Starbucks atau kafe. Mocha cappuccino dan latte buatan kafe mungkin memang terasa lebih lezat di mulut.
Tapi jangan salah. Biasanya minuman-minunan itu dikemas dengan lebih banyak gula daripada hidangan penutup. Ada baiknya berpikir ulang jika ingin memesan minuman kopi di kafe karena adanya tambahan gula yang berlipat pada setiap cangkirnya.