Kamis 21 Feb 2019 00:06 WIB

Alasan Tatjana Saphira Suka Membaca Buku

Tatjana menyenangi buku yang bisa membuka perspektifnya.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Indira Rezkisari
Tatjana Saphira
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Tatjana Saphira

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tatjana Saphira gemar membaca buku sejak kecil. Kebiasannya membaca bukan lagi sekadar hobi, namun sudah menjadi gaya hidup.

"Saya pribadi yang suka sekali membaca buku. Buat saya membaca adalah jendela dunia. Kita belum pernah keliling dunia tapi baca buku, jadi keliling dunia," ujarnya.

Baca Juga

Menurutnya membaca memiliki banyak manfaat. Selain menambah perbendaharaan kata baru, mendapatkan ilmu baru, belajar hal baru dan mempunyai pola pikir baru. Selain itu dengan membaca buku, cara pandangnya juga berbeda untuk banyak hal.

"Perspektif baru yang mungkin tadinya melihat suatu hal dari sisi A. Ternyata penulis punya perspektif B. Membuat kita lebih terbuka pikirannya. Mengasah imajinasi Ketika banyak membaca buku mempengaruhi kemamapuan kita untuk menulis juga," ujarnya.

Membaca dipandang Tatjana bukan hanya memberi ilmu tapi bisa juga menghibur. Kala jenuh dan bosan di lokasi syuting, Tatjana akan membaca.

Tatjana saat ini menyukai salah satu buku dari luar negeri. Buku ini pertama kali dikenalnya lewat Dewi Sandra. Buku ini membuka mata Tatjana mengenai arti kehidupan sebenarnya dan bagaimana caranya berjuang dan melakukan yang terbaik.

"Suka banget bukunya karena banyak memberikan saya trigger. Membuat saya mempertanyakan lagi dalam diri saya apa sih yang mau dituju. Siapa saya sebenarnya. Apa yang mau saya lakukan apa yang mau saya kontribusikan untuk orang lain. Legacy apa yang mau saya buat. Sebenarnya agak berat sih. Bukunya benar-benar deep namun disampaikan dengan cara ringan dan enjoyable, gampang dicerna. Ketika ide-ide kompleks bisa disampaikan dengan simpel."

Ia mengaku menyukai buku dengan genre thriller misteri, cerita-cerita itu menurutnya selalu unik dan membuat ingin selalu membaca. Dalam membaca buku, Tatjana suka membaca buku fisik juga digital.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement