Jumat 15 Feb 2019 16:54 WIB

Akupuntur Juga Bisa Turunkan Berat Badan, Asal...

Akupuntur membantu orang yang berpotensi diabetes dengan menekan insulin dan leptin

Rep: Santi Sopia/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Akupuntur
Akupuntur

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Diet ketat menjadi cara paling populer untuk sebagian kalangan dalam upaya menurunkan berat badan. Sebagian orang juga ada yang memilih cara instan. Namun, banyak juga orang yang berusaha untuk mencoba jenis pengobatan tradisional karena dianggap lebih alami. 

"Obat tradisional biasanya dianggap sebagai teknik pelengkap untuk berbagai keluhan kesehatan," kata Dr. Tiffany Lowe-Payne, seorang dokter osteopathic dan spesialis penurunan berat badan di Raleigh, North Carolina.

Penurunan berat badan dengan terapi, termasuk meditasi dan hipnosis juga kian banyak dipilih, tak terkecuali akupunktur. Terapi akupuntur, yaitu sebuah praktik pengobatan tradisional Tiongkok yang melibatkan stimulasi oleh jarum-jarum kecil yang dimasukkan ke titik-titik tertentu pada tubuh. Terapi ini diyakini dapat membantu menyeimbangkan aliran energi melalui tubuh dan mengarah pada serangkaian peningkatan kesehatan fisik dan mental.

Wayne Jonas, seorang dokter keluarga, direktur eksekutif Program Kesehatan Integratif Samueli di Alexandria, Virginia mengatakan dari perspektif Barat, akupuntur dapat mengaktifkan sistem saraf tubuh dan obat penghilang rasa sakit alami otak. Tetapi apakah bisa berhasil untuk menurunkan berat badan? 

Baca:  Akupuntur Gantikan Pengobatan Barat? Ini Jawab Ahli" href="https://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/info-sehat/18/11/21/pijj9l349-bisakah-akupuntur-gantikan-pengobatan-barat-ini-jawab-ahli" target="_blank" rel="noopener">Bisakah Akupuntur Gantikan Pengobatan Barat? Ini Jawab Ahli

Penelitian terbaik menunjukkan akupunktur bisa menjadi pengobatan yang efektif bagi nyeri kronis, namun sebaliknya terhadap penurunan berat badan. Akupuntur rupanya masih diragukan terkait penurunan berat badan, apakah karena pengobatan itu sendiri atau efek plasebo?

Namun, ada alasan untuk percaya jika terapi itu dapat membantu menurunkan berat badan ketika diiringi dengan diet, olahraga, dan modifikasi gaya hidup lainnya. Sebuah tinjauan 2018 dari 27 uji klinis termasuk 2.219 pasien, misalnya, menemukan bahwa sementara akupunktur saja tidak begitu efektif untuk menurunkan berat badan, tetapi cukup efektif jika ditambah dengan gaya hidup sehat. 

Baca: Akupuntur, Begini Cara Kerjanya (1)

Beberapa manfaat akupunktur, seperti dapat memengaruhi hormon, meningkatkan pencernaan yang sehat, menghilangkan stres, mengurangi hasrat dan dapat menyebabkan tidur yang lebih baik. Dalam satu studi 2018 yang diterbitkan dalam jurnal medis Cina, para peneliti secara acak menugaskan 100 pasien dengan prediabetes ke salah satu dari tiga kelompok, antara lain intervensi gaya hidup (diet yang masuk akal dan olahraga sedang), intervensi gaya hidup ditambah metformin obat diabetes atau intervensi gaya hidup ditambah akupunktur. 

Baca juga, Akupuntur, Begini Cara Kerjanya (2)

Setelah 12 pekan, peserta dalam kelompok akupunktur dan metformin telah secara signifikan mengurangi indeks massa tubuh mereka. Para peneliti menyimpulkan bahwa akupunktur dapat membantu orang dengan prediabetes untuk menurunkan berat badan dengan mengurangi resistensi insulin dan leptin mereka. Baik insulin dan leptin adalah hormon pengatur nafsu makan yang dapat berperan dalam penurunan berat badan jangka panjang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement