REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penulis terkenal Amerika Henry Miller pernah memiliki perumpamaan, "satu hal yang tidak pernah bisa kita dapatkan adalah cinta. Dan satu hal yang tidak pernah kita cukupi adalah cinta".
Ya, hampir semua orang membutuhkan cinta. Ada keinginan merasakan jatuh cinta atau dicintai oleh seseorang. Tak heran, karena sejatinya manusia telah mendapatkan curahan cinta sejak dia dilahirkan. Namun seiring beranjak dewasa, definisi dan kebutuhan akan cinta kerap berubah.
Misalnya, definisi cinta menjadi tentang romantisme dan emosi yang mendorong dua orang untuk bersatu dan menghabiskan kebersamaan seumur hidup. Meskipun kita memiliki banyak definisi cinta dalam buku teks, tetapi bagaimana kita tahu kita benar jatuh cinta dengan seseorang? Apakah itu sains atau murni emosi? Mari kita lihat beberapa petunjuknya, dilansir Times of India.
Penuh emosi
Kita semua tahu apa artinya jatuh cinta dengan seseorang. Sebenarnya, ini bisa benar secara harfiah. Anda merasakan sesuatu berbeda ketika Anda sedang jatuh cinta dan sesuai penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di Kinsey Institute, otak seseorang yang telah menggunakan kokain terlihat sama dengan otak seseorang yang sedang jatuh cinta.
Anda stres
Ketika Anda jatuh cinta dengan seseorang, Anda cenderung menekankan apa pun yang mungkin terkait dengan orang itu. Menurut para ahli, perasaan stres sangat diharapkan karena ketika seseorang sedang jatuh cinta, otak sering melepaskan hormon stres yang disebut kortisol. Hormon ini dapat membuat orang tersebut merasa lebih panas.
Ketika kamu meluangkan waktu untuk memutuskan
Ketika Anda mengambil waktu untuk memutuskan apakah Anda mencintai seseorang atau tidak, ini sebenarnya bisa menjadi pertanda baik. Menurut para ahli, mudah untuk mengambil kesimpulan ketika Anda tidak mencintai seseorang. Tetapi sebelum mengatakan 'ya' pada sebuah lamaran, Anda sebaiknya berpikir dua kali karena Anda ingin mengambil sesuatu secara perlahan dan mengenal orang itu lebih baik.
Anda menjadi pemberi, bukan penerima
Menurut para ahli, ketika Anda mencintai seseorang, Anda memikirkan minatnya lebih dari minat Anda. Jika Anda bercinta, Anda akan berkonsentrasi pada kesenangan pasangan Anda.
Jika Anda memasak sesuatu, Anda akan memilih bahan-bahan yang dia suka dan jika Anda memilih gaun untuk diri sendiri, Anda akan membayangkan bagaimana pasangan Anda akan bereaksi melihat Anda mengenakannya. Pada dasarnya, Anda menjadi pemberi ketika Anda jatuh cinta dengan seseorang.
Kamu memimpikan masa depan bersama
Apa yang Anda lihat ketika bermimpi tentang masa depan ? Anda memvisualisasikan hal-hal yang Anda inginkan dalam hidup. Jika Anda dapat menggambarkan dia dalam mimpi Anda tentang masa depan seperti tinggal bersama, pergi berlibur dan menikah, bisa dianggap ini sebagai tanda Anda jatuh cinta dengan orang itu.
Anda bersedia bertanggung jawab
Dengan kekuatan besar, akan datang tanggung jawab besar. Dan tidak ada yang lebih besar dari kekuatan cinta sehingga ini membuat Anda siap untuk segala jenis tanggung jawab. Jadi, jika Anda merasa siap untuk beberapa peran dan tugas baru terkait orang tertentu, ada kemungkinan Anda benar-benar jatuh cinta.
Tanda klasik lainnya
Selain tanda-tanda yang disebutkan di atas, ada tanda-tanda klasik lainnya yang tidak boleh Anda abaikan. Jika seseorang selalu ada di pikiran Anda atau Anda tidak dapat merasa cukup dengannya, jangan ragu Anda sedang jatuh cinta.
Ya, memang benar ketika Anda jatuh cinta dengan seseorang, Anda akan ingin melakukan apa saja untuk mengesankan orang itu. Ketidaksempurnaannya tidak masalah, Anda ingin berada di dekat orang itu atau hanya memikirkan seseorang yang istimewa membuat Anda tersenyum. Itulah yang dinamakan cinta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika