REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL-- Big Hit Entertainment memberikan pernyataan singkat terkait kabar BTS dan artis Korea Selatan lainnya yang diminta tampil dalam konser di Pyongyang Korea Utara. Agensi milik Bang Si-Hyuk ini tidak membenarkan hal tersebut.

“Pada saat ini kami tidak memiliki sesuatu untuk dikatakan mengenai konser ini,” ujar agensi, seperti yang dilansir dari Soompi, Rabu (9/1).

Anggota Majelis Ahn Min Seok dari Partai Demokrat menyatakan sekali lagi ia menginginkan konser di Pyongyang yang menampilkan BTS dan artis Korea Selatan lainnya pada Rabu (9/1). Konser ini akan menjadi perayaan ulang tahun pertama Deklarasi Bersama Pyongyang yang dibuat selama KTT Korea Utara-Selatan ketiga pada September 2018.

Anggota Majelis ini mengatakan ia mendekati pihak BTS tentang konser pada akhir tahun lalu. Ia menanyakan apakah jadwal mereka dapat disesuaikan untuk mengakomodasi acara tersebut.

Konser, yang belum dikonfirmasi, akan diadakan di Stadion Rungrado atau Stadion May Day pada 1 Mei. Stadion tersebut berkapasitas 150 ribu orang.

Tanggapan tentang permintaan BTS di konser ini beragam. Beberapa penggemar memprotes gagasan itu dan mengatakan BTS tidak boleh digunakan sebagai alat dalam masalah politik.

Ikuti Whatsapp Channel Republika