REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gaya hidup modern menuntut masyarakat Indonesia untuk lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan yang dimulai dari diri mereka sendiri. Salah satu poin yang terpenting adalah menjaga kualitas tidur melalui durasi yang teratur dan menggunakan alas tidur yang sesuai dengan standar kesehatan.
Menjaga kualitas tidur juga bisa dilakukan dengan mengelola stres tiap harinya. Hal ini diungkapkan oleh Lew Mun Yee, Presiden dan pendiri, Amlife International Pte. Ltd. Menurutnya, orang Indonesia sebaiknya memperhatikan aktivitas tidur sehari-hari.
Kurang tidur atau pola tidur yang tidak teratur dapat memicu berbagai jenis penyakit karena kurang tidur sangat berbahaya, terutama bila disertai dengan gejala lain. Tidur yang lelap merupakan kunci untuk mendapatkan tubuh dan pikiran yang sehat karena berdampak besar pada seluruh kualitas hidup.
“Para ahli menyarankan waktu tidur delapan jam sehari,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Senin (10/12).
Kurang tidur, jika terjadi dalam jangka panjang, dapat menyebabkan gangguan tidur pada seseorang. Gangguan tidur yang paling umum adalah insomnia, yaitu seseorang mengalami sulit tidur pada malam hari sehingga seringkali mempengaruhi kualitas hidup dan kinerja.
Selain itu, sebaiknya Anda mengelola stres. Deadline, tekanan pekerjaan, dan bahkan kemacetan lalu lintas dapat menyebabkan stres dan merusak hari kita, bahkan hidup kita, jika terjadi dalam jangka panjang dan kita tidak mengelolanya.
Cobalah mengelolanya dengan melakukan hal-hal sederhana, seperti merencanakan dan menyiapkan semua kebutuhan untuk kegiatan hari berikutnya sebelum tidur.
Ketika kita melakukannya secara teratur, hal itu akan mengurangi perasaan terburu-buru dan, pada akhirnya, memperoleh kualitas hidup yang lebih baik. Melakukan hobi atau aktivitas santai juga bagus untuk meningkatkan rasa positif dan mengelola stres.
Selain tidur yang berkualitas, agar kesehatan terjaga sebaiknya Anda mengevaluasi aktivitas fisik secara berkala. Masyarakat, ucap dia, sering menghabiskan sebagian besar waktu kita di depan komputer. Kini saatnya bagi kita untuk mengevaluasi kapan terakhir kali melakukan aktivitas fisik atau olahraga.
Olahraga kecil di meja kerja sebenarnya merupakan cara mudah untuk melemaskan otot tubuh dan menyegarkan suasana hati. Cari peregangan yang sederhana dan menyenangkan di internet untuk membantu Anda menikmati relaksasi singkat tanpa meninggalkan meja kerja Anda.
Para ahli menyarankan untuk berolahraga minimal 150 menit dalam sepekan dan aktif bergerak dua kali dalam sepekan, misalnya, 10 menit berjalan kaki atau joging. Tips lainnya adalah konsumsi buah dan sayuran segar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
