REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memulai bisnis memang tak mudah. Apalagi menjalankan dan mengembangkannya hingga mencapai kesuksesan. Ada berbagai hal yang harus dipersiapkan, termasuk soal modal dan operasional.
Tentu saja, dalam berbisnis tidak cukup hanya persoalan modal dan operasional saja jika tidak dibarengi dengan strategi jitu yang mendukung laju pertumbuhan bisnis itu sendiri. Namun tanpa menerapkan strategi yang tepat, perjalanan bisnis juga akan terhambat.
Lalu, strategi yang seperti apa agar sebuah usaha bisa berjalan dengan baik? Seperti dikutip dari Cermati.com, berikut strategi yang bisa Anda lakukan untuk mencapai kesuksesan usaha yang dirintis.
1. Mengenali kemampuan diri sendiri terlebih dahulu
Pertama, cari tahu dan gali sedalam mungkin seberapa besar Anda mengenaliri diri sendiri. Ini penting karena sebelum bisa mengenali orang lain yang nantinya akan jadi karyawan, Anda harus bisa mengenali diri sendiri dengan baik.
Selain itu, mengenali diri sendiri ini penting agar Anda bisa menggali potensi diri sebaik-baiknya dan memaksimalkan kemampuan diri. Sedangkan pentingnya upaya mengenali orang lain di sekitar tidak lain untuk mengetahui kebutuhan mereka apakah sudah sesuai dengan bidang bisnis yang Anda geluti atau tidak.
Sebab, dalam bisnis itu keberadaan orang lain sangat erat kaitannya dengan keberlangsungan hidup sebuah bisnis yang dirintis. Sehingga bisnis Anda bisa berjalan dengan baik di masa datang.
2. Bukan hanya mengantisipasi tapi juga harus memahami risiko
Ketika usaha mulai beroperasi, Anda harus lebih aktif mengamati jalannya bisnis untuk memperhitungkan risiko. Apabila satu operasi berpotensi menimbulkan risiko bagi laju pertumbuhan bisnis, Anda dapat mengantisipasi risiko tersebut dengan berbagai macam strategi agar dampaknya tidak bertambah parah bagi bisnis.
Tidak cukup hanya sekadar mengantisipasi, Anda juga harus memahami risiko yang terjadi agar tidak terulang kembali di masa yang akan datang.
3. Meningkatkan kinerja internal untuk memaksimalkan pelayanan
Pahami kinerja bisnis secara detail, mulai dari aktivitas operasional, pemasaran, hingga pembukuan. Ibaratkan sebuah mesin pembuat permen, berapa banyak permen yang dihasilkan dalam 1 jam. Misal, mesin ini mampu menghasilkan 1.000 permen untuk 100 pelanggan per jamnya.
Bagaimana dengan pelanggan lain yang ingin membeli permen di jam yang sama? Hal ini yang harus dipikirkan. Apabila jumlah barang yang diproduksi tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, satu per satu pelanggan Anda akan menghilang dan beralih ke toko lain.
Untuk itulah mengapa peningkatan kinerja internal sangat dibutuhkan agar tingkat pelayanan tetap maksimal jika terjadinya kenaikan jumlah permintaan. Ketersediaan produk harus bisa memenuhi calon konsumen agar mereka tidak merasa kecewa.
4. Menumbuhkan ide dan meningkatkan kreativitas
Seorang wirausaha sangat piawai dalam mengelola informasi untuk hasil yang efisien dan efektif. Misalnya, saat mengamati permintaan pasar. Wirausahawan tidak hanya fokus untuk mengetahui barang-barang yang disukai para pelanggan, tapi juga mencari tahu barang yang tidak disukai agar mereka tidak sampai salah produksi di kemudian hari.
Dari daftar barang yang disukai dan tidak disukai tadi, ide untuk menciptakan barang baru juga akan muncul dalam benak, sehingga kreativitas semakin terasah. Apabila ide dan kreativitas telah bersatu, muncullah inovasi baru yang dampaknya sangat besar bagi kebaikan hidup.
5. Menjalin kerja sama dan memperluas wilayah pemasaran
Mengandalkan kekuatan sendiri dalam mengembangkan bisnis sebuah keniscayaan. Mengapa? Karena jumlah pesaing bertambah banyak dari hari ke hari. Jika tidak segera menjalin kerja sama, akan sulit sebuah bisnis bertahan.
Kerja sama yang dijalin tidak hanya kepada sesama pebisnis saja, tapi juga kepada klien atau vendor. Dengan menjalin kerjasama, peluang untuk memperluas jangkauan bisnis juga semakin terbuka lebar.
6. Mempekerjakan orang-orang yang hebat dalam tim
Kesuksesan yang diraih tidak pernah lepas dari bantuan orang-orang yang bekerja di balik layar, yaitu sebuah tim. Agar mereka senang bekerja di perusahaan, maka perhatikan kesejahteraan dan kebahagiaan para karyawan.
Dengan memberi perhatian kecil, pondasi tim Anda akan semakin kokoh dalam membangun bisnis. Ingat, kunci dalam membangun tim yang hebat adalah adanya pemimpin hebat yang siap mengayomi dan mendengarkan masukan dari anggota timnya.
Seimbangkan strategi dan tekad
Sekuat apapun strategi yang diterapkan dalam berbisnis tidak akan membuahkan hasil jika tidak dibarengi tekad yang kuat. Oleh karena itu, seimbangkan kinerja yang satu dengan lainnya agar hasilnya lebih maksimal. Lakukan dengan strategi yang tepat dan raih kesuksesan dalam berbisnis.