REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Band rock populer asal Thailand Slot Machine pertama kali memulai karier sebagai band anak sekolahan pada 2000. Kala itu, band yang digawangi oleh Karinyawat Durongjirakan (Foet), Atirath Pintong (Gak) dan Janevit Chanpanyawong (Vit) rutin mengikuti kompetisi musik nasional hingga akhirnya diterima baik oleh pecinta musik Thailand.
Kini, Slot Machine sudah memasuki tahun ke-18 sejak pertama kali berkarya pada 2000 lalu. Slot Selama hampir dua dekade ini, Slot Machine telah menelurkan enam buah album dan meraih banyak penghargaan dalam berbagai ajang musik bergengsi.
Meski sudah berkarya belasan tahun, Slot Machine selalu berhasil memberikan penampilan yang segar bagi para penggemarnya. Foet sang vokalis mengatakan ada satu hal yang membuat Slot Machine selalu tampil prima.
"Pertama, kami memiliki tujuan yang sama, ambisi yang sama, definisi yang sama," ungkap Foet saat ditemui sebelum tampil dalam Spotify On Stage, di Jakarta.
Foet mengatakan tiap anggota Slot Machine memiliki latar pendidikan yang sangat berbeda. Meski begitu, mereka memiliki satu visi ketika memproduksi musik baru. Hal inilah yang kemudian membantu mereka untuk dapat menghadirkan musik segar bagi para penggemar.
"Saya rasa itu kunci yang membuat kami bisa berjalan dalam waktu lama, hampir dua dekade," ujar Foet.
Hal senada juga diungkapkan Gak yang menempati posisi sebagai basis. Gak mengatakan ia dan anggota bandnya selalu ingin menghadirkan musik yang dapat diterima oleh dunia.
"Kami ingin membawa musik kami ke manapun, termasuk ke Jakarta. Itu ambisi kami," kata Gak.
Slot Machine merupakan salah satu line up yang meramaikan konser musik Spotify On Stage pada Jumat (12/10) malam. Sebagai pembuka, Slot Machine memberikan penampilan penuh energi yang mampu menggerakkan seluruh penonton yang memenuhi Hall C3 JIExpo Kemayoran. Penampilan Slot Machine mendapat sambutan luar biasa dari para pecinta musik Tanah Air.