REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Telur dikenal kaya akan kandungan protein. Dalam setiap satu butir telur terdapat rata-rata terdapat enam gram protein, beragam vitamin, dan mineral. Tidak heran banyak orang yang memasukkannya ke dalam menu diet bersama makanan sehat lainnya seperti salad, kaserol, dan roti panggang.
Namun, mengonsumsi telur terus-terusan tentunya akan sangat membosankan bukan? Sebenarnya ada banyak bahan makanan lain yang kandungan proteinnya lebih kaya dibandingkan telur. Beberapa sumber makanan ini bisa dikonsumsi secara bergantian setiap hari untuk memenuhi kebutuhan protein.
Ayam
Ayam mengandung 25 gram protein dalam setiap 4 ons penyajiannya. Ayam bisa disantap sebagai hidangan utama dan bisa juga sebagai bahan tambahan untuk salad ataupun sup.
Tahu
Tahu adalah salah satu makanan yang kandungan proteinnya rendah. Namun, dengan kandungan 9 gram protein dalam setiap 3 ons penyajian, jumlah ini masih lebih banyak dari yang bisa didapatkan pada telur. Selain itu tahu juga mengandung nutrisi lainnya seperti serat, zat besi dan kalsium.
Tempe
Berbeda dengan di luar negeri, tempe adalah sumber protein yang sangat mudah ditemukan di Indonesia. Dengan harganya murah, banyak orang menjadikan tempe sebagai lauk pendamping hidangan sayur. Dalam setiap 3 ons sajiannya, tempe mengandung 170 kalori dan 16 protein. Selain itu, tempe juga baik untuk pertumbuhan bakteri perut di usus.