Jumat 14 Sep 2018 17:08 WIB

Gejala Kanker Ovarium yang Sering Terlewatkan

Kanker ovarium merupakan pembunuh diam-diam wanita dunia.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Indira Rezkisari
Gejala kanker ovarium tak selalu mudah diketahui. Waspadai agar kesehatan selalu terjaga.
Foto: Republika/Prayogi
Gejala kanker ovarium tak selalu mudah diketahui. Waspadai agar kesehatan selalu terjaga.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kanker ovarium juga dikenal sebagai "silent killer" karena tidak menunjukkan tanda dan gejala apa pun sebelum menyerang dengan kekuatan penuh. Ini adalah salah satu kanker paling berbahaya bagi wanita. Setiap tahun lebih dari 20 ribu wanita didiagnosis menderita kanker ovarium.

Penyakit ini lebih menakutkan karena wanita tidak mengalami banyak gejala seperti dalam kasus kanker payudara. Sehingga jenis kanker ini membuatnya sangat sulit ditemukan dan ketika diketahui sudah dalam kondisi yang parah.

Baca Juga

Menurut laporan Times of India, tanda-tanda wanita terkena kanker ovarium seperti merasakan sakit perut yang membuat kesulitan melakukan aktivitas harian. Nyeri terus-menerus ini tidak terbatas pada periode atau infeksi perut atau alasan spesifik lainnya.

Masalah ini pun memengaruhi cara kerja, sehingga ketika merasa kembung dari kondisi biasanya, perlu waspada. Sebaiknya cari tahu alasan kembung terjadi, kalau tidak ada alasan kuat dikhawatirkan terjadi pertumbuhan tumor yang membuat kondisi itu timbul.

Ketika kanker ovarium telah menyebar, bisa membuat merasa mual sepanjang waktu. Ini terjadi karena kanker memengaruhi cara kerja sistem usus dan tubuh pun akan kehilangan nafsu makan serta mulai mengisi lebih cepat dari biasanya.

Ciri lain bisa terlihat dari berapa kali perjalanan ke toilet. Perhatikan apakah kandung kemih terasa lebih penuh jauh lebih cepat, karena mungkin pertanda tumor ovarium. Alasan yang sederhana adalah tumor di ovarium yang mendorong kandung kemih dan menurunkan kapasitasnya.

Tanda terakhir ini dengan melihat kebiasaan menstruasi. Sebab kanker ovarium mengacaukan siklus menstruasi. Waspada untuk menstruasi yang tidak teratur, bisa jadi apa pun dari periode yang sering, tidak ada periode, atau periode yang kurang sering.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement