Rabu 22 Aug 2018 13:56 WIB

Mengapa Cokelat Bisa Memutih Seperti Berjamur?

Cokelat mengalami pemekaran atau istilahnya 'bloom.'

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Esthi Maharani
Cokelat
Foto: Independent
Cokelat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pernahkan Anda ingin memakan cokelat batangan yang sebelumnya telah dimakan sebagian, kemudian menemukan bercak-bercak putih di pinggiran cokelat tersebut? Bercak apa itu? Ketahuilah, itu tidak berarti cokelat Anda sudah kedaluwarsa atau tak bisa dimakan. Bercak putih pada cokelat bukan berarti cokelat berjamur. Itu menggambarkan cokelat Anda mengalami pemekaran atau istilahnya 'bloom.'

Ada dua jenis bloom pada cokelat, yaitu cokelat yang mekar karena lemak atau karena gula di dalamnya. Mekar karena gula terjadi ketika cokelat ditaruh di tempat lembab, sedangkan mekar karena lemak mungkin disebabkan multifaktor, seperti teknik penyimpanan cokelat yang tak benar, perubahan suhu, atau kualitas cokelatnya buruk.

Faktor 'bloom' ini bergantung bagaimana caranya Anda menyimpan cokelat favorit Anda.

Jadi, apa yang bisa dilakukan untuk mencegahnya?

Dilansir dari Mid Day, Rabu (22/8), simpanlah cokelat Anda di dalam wadah kedap udara, di tempat sejuk dan kering. Jika Anda tinggal di daerah panas, lembab, dan tidak ada pendingin ruangan, simpanlah di lemari kecil atau laci gelap. Bungkus dan segel cokelat Anda dengan beberapa lapisan plastik ziplock untuk menjaga kelembaban cokelat.

Terakhir, Anda juga bisa menyimpan cokelat di dalam wadah kedap udara, kemudian taruh cokelat di rak atas, tengah, atau depan dari lemari pendingin Anda.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement