Ahad 29 Jul 2018 08:57 WIB

Konsumsi Camilan Ini Kurangi Gejala Sakit Punggung

Kismis bisa mengurangi nyeri karena memiliki sifat antiperadangan.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Esthi Maharani
kismis
kismis

REPUBLIKA.CO.ID, Sakit punggung bisa dipicu posisi tidur yang salah serta pola makan yang buruk. Menurut NHS atau Layanan Kesehatan Inggris, sebanyak 80 persen orang dewasa di negara tersebut pernah mengalami nyeri punggung bagian bawah.

Kabar baiknya, beberapa perubahan diet sederhana disinyalir mencegah gejala dan mempercepat waktu pemulihan sakit punggung. Salah satunya adalah memilih camilan kismis yang mengurangi nyeri karena memiliki sifat antiperadangan.

Ahli gizi Dr Josh Axe mengatakan, kismis adalah makanan ringan kaya kalium yang membantu mengurangi pembengkakan. Kalium sangat penting bagi tubuh karena merupakan elektrolit penting untuk fungsi otot dan saraf.

"Mencegah sakit punggung bisa dilakukan dengan menyertakan makanan kaya kalium dan tinggi magnesium sebanyak mungkin dalam makanan Anda," kata Axe, dikutip dari laman Express.

Segenggam kismis yang ukurannya sekitar 30 gram menyediakan sekitar 250 miligram kalium. Menurut NHS, asupan itu bisa menunjang kebutuhan kalium harian karena orang dewasa rata-rata membutuhkan sekitar 3.500 miligram kalium dalam sehari.

Tips lain dari Axe adalah anjuran untuk memilih lebih banyak makanan yang tidak diolah dan antipenuaan. Sumber kalium alami lainnya termasuk pisang, labu, kentang, brokoli, dan pistachio.

Menjaga tubuh terhidrasi juga penting untuk mencegah sakit punggung. Axe mengingatkan untuk tak lupa minum delapan gelas air setiap hari, karena dehidrasi berpotensi membuat sakit punggung bertambah buruk.

Salah satu hal terbaik yang dapat Anda lakukan untuk nyeri punggung adalah tetap aktif bergerak. Beristirahat terlalu banyak untuk jangka waktu yang lama justru membuat rasa sakitnya semakin parah.

Apabila nyeri tak tertahankan, pengidap sakit punggung bisa meminum obat penghilang rasa sakit untuk penanganan jangka pendek. Opsi lain yang bisa jadi alternatif adalah kompres panas atau dingin di area yang terpengaruh.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement