REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kecintaan presiden Donald Trump terhadap burger memang bukan rahasia. Hal tersebut terlihat sejak ia kerap kedapatan memesan McDonald's. Termasuk keinginannya untuk makan burger ala Amerika saat makan siang bersama PM Jepang Shinzo Abe di Tokyo.
Berita terbaru daru Trump soal burger kali ini datang dari cerita mantan manajer kampanyenya Rudy Giuliani. Menurut Giuliani, saat menghadiri makan malam di Trump National Golf Club pekan lalu, Trump memesan burger berbeda. Presiden memesan burger dengan hanya setengah roti.
"Saya juga terkadang melakukan ini, bagus juga untuk dipesan," kata Giuliani. Trump memesan porsi tersebut demi kesehatannya.
Baca juga: Ketika Burger King Ajak Wendy's ke Pesta Prom
Konsumsi roti sang presiden diberitakan jauh lebih besar tahun ini bila dibandingkan tahun lalu. Trump akan merobek roti burger sebelum memakannya, dan berkata bahwa itu adalah jumlah kalori yang disantap.
Manajer Kampanye Trump, Dan Corey Lewandowski, pernah menulis di dalam bukunya bahwa Trump tidak pernah mengonsumsi roti. Trump diketahui sangat menyukai sandwich Big Mac dan Fillet-O-Fish.
Namun Lewandowski menjelaskan, Trump tidak pernah memakan rotinya. "Saya rasa tidak perlu khawatir dengan kesehatan beliau," kata Lewandowski.
Huffington Post namun mencatat, meski Trump tampak tidak makan roti burgernya namun dia kedapatan makan banyak kentang goreng saat makan siang dengan salah seorang senator awal tahun ini. Satu hal yang pasti tentang kesenangan burger Trump, dia selalu melahapnya well done. Atau dimasak matang, sama seperti daging steaknya, dikutip dari Fox News.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
