REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam film horor, selalu memiliki unsur ketakutan yang khas, di mana ada scene atau adegan yang mendebarkan bagi menonton. Bisa jadi karakter yang menakutkan atau kisah nyata yang mengandung bumbu mistis dalam penyajian cerita.
A Quite Place nampaknya memiliki ramuan teror bagi penonton yang berbeda. Tidak mengenai karakter seram ataupun bumbu mistis. Justru film fantasi tantang makhluk asing.
Penonton tidak banyak disuguhkan dengan visualisasi yang mengerikan, namun akan banyak dikejutkan oleh perasaan khawatir dan panik yang digiring melalui tata suara serta ambience yang mencekam.
Film ini disutradari oleh John Krasinki, di mana ia juga sebagai pemeran utama. Bahkan John Krasinki juga sebagai penulis cerita dalam film tersebut.
Salah satu hal menarik dalam film ini adalah plot cerita, di mana teror akan terjadi apabila subyek mengeluarkan suara. Sebab ada makhluk yang memiliki pendengaran sangat tajam yang siap memburu jika ada suara diantara keheningan.
Tata suara yang berisi menjadikan film ini memiliki ciri khas yang kuat pada faktor audio. Sedangkan di setiap adegan cerita hanya digambarkan seperti film bisu, karena memang bertujuan meminimalisir suara yang dapat memancing makhluk tersebut.
Adegan kemunculan tak terduga membuat teror tersendiri bagi penonton di mana pemeran utama mengalami kejadian yang membuat hampir tertangkap oleh makhluk misterius.
Kemunculan makhluk misterius secara terpotong-potong dalam adegan atau tidak ditampilkan secara penuh membuat rasa penasaran penonton mengenai deskripsi makhluk tersebut.
Film ini menceritakan tentang satu keluarga yang tinggal di lingkungan terpencil. Sepasang suami istri, Evelyn Abbott (Emily Blunt) dan Lee Abbott (John Krasinski) yang memiliki dua orang anak, yakni seorang anak lelaki bernama Marcus Abbott (Noah Jupe) dan anak ceweknya yang beranjak remaja bernama Regan Abbott (Millicent Simmonds).
Keluarga ini tinggal jauh dari keramaian, karena memang keramaian berpotensi mengancam nyawa mereka.
Serangan makhluk tersebut terjadi di seluruh dunia, berdasarkan informasi yang dikumpulkan oleh Lee Abbot melalui radio dan media massa yang tersisa. Tidak ada jaringan komunikasi yang tersedia.
Hampir dua tahun mereka hidup dalam keheningan untuk menghindari serangan dari makhluk misterius tersebut, yang diketahui buta atau tidak punya mata,namun pendengarannya sangat tajam.
Permasalahan semakin kompleks dan menegangkan ketika Evelyn Abbott sedang mengandung dan harus melahirkan anak diantara ancaman makhluk tersebut. Sampai akhirnya keluarga ini harus menghadapinya secara langsung.
Pada dasarnya film ini adalah jenis drama, di mana memiliki unsur inti perjuangan seorang ayah dalam melindungi keluarganya dengan cara apapun.
Kasih sayang keluarga yang ditampilkan juga mengesankan hal harmonis, di mana hubungan antara anak dan orang tua memiliki dinamika yang naik turun meski diantara ancaman makhluk asing.
Dan pada akhirnya oran tua selalu berupaya mati-matian untuk anaknya. "Orang-orang bertanya, kenapa kamu bikin film horor?" kata Krasinski pada EW.
"Saya tidak bikin film horor. Saya memilih membuat film keluarga yang kebetulan menyeramkan."
Ketika John Krasinski mendapatkan skenario dari Bryan Woods dan Scott Beck, dia dan istrinya Emily Blunt baru saja menyambut kelahiran putri kedua mereka. "Saya pikir cerita ini bisa jadi metafora terbaik untuk orangtua, saya pikir, tagline-nya akan sangat klise: Apa yang akan benar-benar kau lakukan untuk anak?"
John juga akhirnya ikut menulis skenario, bahkan Emily Blunt menyarankannya untuk sekalian menyutradarai A Quiet Place. Ini menjadi film ketiga yang disutradarai Krasinski setelah Brief Interviews With Hideous Men (2009) dan The Hollars (2016).
Film ini juga menjadi film pertama di mana John Krasinski dan Emily Blunt bekerja sama, bahkan sama-sama berperan sebagai pasangan suami istri. Blunt memutuskan Evelyn harus dia perankan setelah selesai membaca skenario. Ia sempat menjelaskan kepada media pada peluncuran filmnya.
"Ini adalah pujian terbesar di sepanjang karier saya," kata Krasinski, mengungkapkan dia dan istrinya selalu ingin mencoba bekerja bersama namun di sisi lain sedikit khawatir karena mereka tidak ingin pusat perhatian berkisar pada hubungan mereka, bukan pada karya yang dibuat.
"Beberapa pekan sebelum mulai, kami berpikir, uh, apakah ini ide yang bagus?"
Tetapi chemistry antara Krasinski dan Blunt sebagai suami istri terasa sangat baik. Krasinski juga memuji kemampuan akting aktris pemeran utama "Mary Poppins Returns" itu.
"Saya sampai lupa dia istri saya -- padahal itu sulit terjadi-- karena dia aktris yang sangat hebat."
A Quiet Place langka dialog tapi kaya bahasa isyarat. Kata-kata yang terucap para pemeran digantikan dengan suara langkah kaki, derit kayu dan gemericik air.
Ketegangan akan terasa sejak awal film dimulai, hingga mencapai puncak ketika ancaman-ancaman besar mulai dihadapi secara nyata.
Secara keseluruhan film ini tidak membuang banyak scene yang tidak perlu. Setiap scene memiliki kesinambungan yang menarik dan hanya juga memberikan waktu santai bagi penonton untuk menikmati ambience lingkungan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika