REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Aktor Bisma Karisma sedang merampungkan proses syuting untuk film Rocker Balik Kampung. Dalam film itu, ia dituntut bisa memainkan alat musik petik tradisional Sunda bernama tarawangsa.
"Belajarnya sekitar sebulan, ada pelatihnya. Alhamdulillah sekarang sudah bisa, yang paling seru adalah ketika main rasanya sampai 'hilang'," kata musisi yang mulanya dikenal sebagai personel boyband SM*SH itu.
Pemeran 27 tahun itu berperan sebagai Gani, cucu dari ketua adat di Desa Sinar Asih. Gani diceritakan sangat mengagumi Joe Santani (Winky Wiryawan), musisi rock yang kembali ke kampung halaman setelah lama tinggal di kota.
Film arahan sutradara Uli Rahman itu mengharuskan Bisma banyak menggunakan bahasa Sunda. Bisma yang lahir di Bandung tidak merasa terlalu kesulitan tetapi tetap menyesuaikan dengan bahasa Sunda yang ada di Sukabumi.
Pengambilan gambar film berlangsung di Kesatuan Adat Banten Kidul Kasepuhan Sinar Resmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi. Nama Sinar Resmi diubah menjadi Sinar Asih untuk menekankan bahwa kisah adalah fiktif.
Bisma mengaku senang terlibat dalam film drama komedi yang mengombinasikan kebudayaan dan konten modern itu. Apalagi, tujuan Bisma melebarkan sayap ke industri film adalah untuk belajar budaya dengan 'kanvas' selain musik.
"Merasa terpanggil sebagai orang Sunda. Itu yang menjadi alasan mengapa saya mengambil film ini, karena hati saya ada di sini," ujar penerima penghargaan aktor pendatang baru terpilih Piala Maya 2016 itu.
Film turut dibintangi Maryam Supraba, Egi Fadly, Budi Dalton, Iyang Darmawan, Otig Pakis, Cleita Ariel Diandra, dan Victor Johannes DW. Rocker Balik Kampung dijadwalkan tayang pada 12 Juli 2018.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
