Ahad 04 Mar 2018 22:50 WIB

Mampukah Minuman Kolagen Lawan Penuaan?

Suplemen kolagen mengandung fragmen kolagen kecil, peptida dan asam amino.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Citra Listya Rini
Suplemen kolagen mengandung fragmen kolagen kecil, peptida dan asam amino.
Foto: ABC News
Suplemen kolagen mengandung fragmen kolagen kecil, peptida dan asam amino.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON  -- Kolagen sekarang bisa ditemukan dalam sejumlah minuman yang ditawarkan. Namun, pertanyaan yang sering terbersit yakni apakah minuman tersebut benar-benar sesuai dengan klaim antipenuaan?

Tubuh manusia penuh dengan kolagen yang memberi kekuatan tulang, dan elastisitas kulit saat mengganti sel kulit mati agar tetap segar. Tapi seiring bertambahnya usia maka akan menghabiskan persediaan protein restoratif, untuk itu seseorang dapat mencari sumber alternatif.

Suntikan kolagen telah menjadi prosedur antipenuaan yang populer selama beberapa dekade. Namun, sekarang banyak perusahaan memasarkan barang-barang yang dapat mengembalikan tetap muda dalam segala hal, mulai dari bubuk hingga pil, serum dan, sekarang, smoothie.

Produksi kolagen tubuh mulai menurun dari pertengahan 20-an tahun sekitar satu persen per tahun. "Suplemen kolagen yang baik dapat meningkatkan produksi kolagen kulit Anda sendiri," kata ahli dermatologi terkemuka di London Dr Stefanie Williams, dilansir dari laman Daily Mail, Ahad (4/3).

"Diserap oleh usus, itu harus dicerna ke unit yang lebih kecil. Suplemen kolagen mengandung fragmen kolagen kecil, peptida dan asam amino, yang mudah diserap oleh usus halus dan didistribusikan ke seluruh tubuh melalui aliran darah, di mana tinggal selama 14 hari," ujar Stefanie.

Ada beberapa penelitian yang menunjukkan peningkatan pada kulit dengan suplemen kolagen. Dalam studi double-blind placebo-controlled pada lebih dari 100 orang usia 45 sampai 65 tahun. Para periset menyimpulkan ada pengurangan keriput mata yang signifikan pada mereka yang mengonsumsi suplemen kolagen setiap hari selama delapan pekan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement