Kamis 25 Jan 2018 07:26 WIB

Toys R Us akan Tutup 180 Toko di AS

Penutupan dimulai awal Februari hingga April 2018.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Yudha Manggala P Putra
Toys R Us
Foto: reddit
Toys R Us

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Jaringan ritel toko mainan Toys R Us akan menutup 180 toko di Amerika Serikat (AS) atau sekitar seperlima dari total tokonya di Negeri Paman Sam tersebut. Penutupan toko ini merupakan bagian dari rencana restrukturisasi perusahaan dan proteksi kepailitan.

Seperti dilaporkan Reuters, Kamis (25/1), penutupan 180 toko di AS akan dimulai pada awal Februari dan berlanjut hingga pertengahan April 2018. CEO Toys R Us David Brandon mengatakan, penutupan toko ini merupakan keputusan yang sulit. Namun, harus dilakukan demi memperbaiki kinerja perusahaan.

"Penciptaan kembali brand kami membutuhkan keputusan yang sulit. Keputusan ini diperlukan untuk memberikan kami kesempatan terbaik bagi perusahaan yang lebih kompetitif," ujar Brandon.

Adapun toko-toko yang tidak ditutup akan digabungkan menjadi Toys R Us dan Babies R Us. Diketahui, sekitar empat bulan lalu Toys R Us mengajukan dokumen kepailitan, menyusul terjadinya penjualan yang merosot dan utang yang membengkak.

Selain itu, Toys R Us menghadapi persaingan yang ketat dengan Amazon, Walmart dan Target. Toys R Us memiliki 880 toko di seluruh AS. Menurut laporan UBS, dari angka tersebut, sekitar 183 toko letaknya berdekatan yakni hanya berjarak sekitar 15 menit dengan kendaraan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement