Selasa 23 Jan 2018 18:23 WIB

J-Rocks Aransemen Ulang Lagu 'Wudhu' Bimbo

Selain musik yang berubah nge-rock, lagu

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Hazliansyah
Personil grup band beraliran Japanese pop/rock, J-Rocks membawakan hits andalannya pada konser
Foto: Antara
Personil grup band beraliran Japanese pop/rock, J-Rocks membawakan hits andalannya pada konser

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grup musik J-Rocks mengaransemen ulang lagu "Wudhu" ciptaan Bimbo. Tembang tentang menyucikan diri dan hati tersebut mendapat sentuhan musik ala J-Rocks yang selama ini mengusung genre pop rock Jepang.

"Senang banget, bangga, seru, suatu kehormatan bisa mendapat kesempatan mengaransemen lagu keren dengan makna sangat mendalam ini menjadi ala kita," kata Sony Ismail Robbayani, gitaris J-Rocks.

Selain iringan musik yang berubah jadi sangat nge-rock, lagu "Wudhu" juga disisipi unsur rap yang membuatnya terkesan kekinian. Vokalis sekaligus gitaris J-rocks, Iman Taufik Rachman, menuliskan sendiri tambahan lirik rap yang ia bawakan.

Menurut J-Rocks, lagu tersebut membuat mereka lebih memaknai wudhu dengan lebih mendalam. Band yang terdiri dari Sony, Iman, Swara Wimayoga (bass), dan Anton Rudi Kelces (drum) berusaha membawa pemaknaan itu dalam kehidupan sehari-hari.

Ini bukan pertama kalinya J-Rocks mengaransemen lagu rock religi. Band yang dibentuk pada 2003 itu pernah mengaransemen ulang lagu "Assalamualaikum" milik Opick dan menggubah lagu berjudul "Tersesal" pada album Spirit 2007 silam.

Aransemen ulang lagu "Wudhu" merupakan bagian dari keterlibatan J-Rocks dalam program CONVEY Indonesia. Program tersebut adalah kerja sama antara Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM) UIN Jakarta dengan 19 lembaga mitra yang tersebar di seluruh Indonesia.

Reborn Studios, salah satu lembaga yang menggagas program mengatakan, pemilihan J-Rocks karena kedekatannya dengan generasi millennial. Selain kualitas musik yang mumpuni, segmen penggemar, konsistensi berkarya, dan visi J-Rocks dinilai sesuai dengan program.

"Dengan peluncuran ini, kami berharap anak muda bisa lebih dekat dengan lagu bermakna positif dan ada kesadaran yang membekas tentang Indonesia yang damai dan toleran, beragam namun saling menghargai," kata Deden Ridwan, pimpinan Reborn Studios.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement