Sebagian lain lebih suka menyendiri, bahkan ada yang tidak suka bergabung atau berhadapan dengan banyak orang. Mereka lebih suka duduk sendiri sepanjang hari ketimbang berbicara dan bergaul dengan orang-orang baru.

 

Sayangnya tidak ada manusia yang bisa menghindar dari orang lain setiap harinya. Memang, berurusan dengan orang lain terkadang melelahkan dan memakan banyak waktu. Akan tetapi, ada juga saat di mana Anda membutuhkan orang lain, sehingga bersosialisasi itu diperlukan. Contohnya saja saat Anda melakukan wawancara kerja, pertemuan keluarga, acara kantor dalam skala besar, pergaulan di sekolah, dan membangun jaringan.

 

Bagaimana menjadi sosok yang bisa bersosialisasi meski sesungguhnya Anda tidak menyukainya? Berikut beberapa tips mengatasinya, dilansir dari Love Panky, Selasa (9/1).

 

Anda harus tenang. Anda mungkin merasa keberatan melakukan sesuatu yang sebenarnya Anda benci. Anda mungkin juga tak suka berbasa-basi, tersenyum palsu, atau tertawa karena terpaksa. Akan tetapi, Anda sebaiknya meluangkan waktu untuk mempersiapkan diri secara mental dengan menarik napas dan menenangkan suasana hati.

 

Pikirkan sisi menyenangkan yang bisa membuat Anda bahagia. Ini mungkin terdengar klise, tapi Anda perlu membuat suasana hati lebih baik sebelum keluar dan bersosialisasi dengan orang lain. Ini akan mengubah pola pikir Anda menjadi positif, sehingga pertemuan yang Anda lakukan tidak terasa melelahkan dan menyakitkan.

 

Anda pergi ke sebuah pertemuan untuk bersosialisasi pasti karena satu alasan. Anda mungkin baru saja dipromosikan bos setelah bekerja di perusahaan selama bertahun-tahun, sehingga ada perayaan kecil dibuat untuk Anda. Ingatlah tujuan dari Anda bersosialisasi, sehingga Anda bisa menjalaninya lebih mudah.

 

Jika Anda ingin pandai bersosialisasi meski membencinya, hindari orang-orang tertentu yang mungkin mempersulit situasi. Anda mungkin tidak suka dengan kehadiran satu atau dua orang yang membuat suasana hati kian buruk. Dengan menghindar, Anda bisa mempertahankan pola pikir positif dan tidak terjebak dengan hal-hal negatif.

 

Anda perlu melakukan dekompresi atau tidak terus menerus mendatangi pertemuan atau acara. Ini bisa meningkatkan kemampuan bersosialisasi. Jika Anda tengah berada di tengah acara, kemudian perasaan buruk mulai datang, duduk dan carilah tempat yang bisa menenangkan perasaan Anda di tempat Anda berada sekarang.

 

Anda tak harus memenuhi semua undangan yang ditawarkan pada Anda. Sebaiknya Anda menghindari ke acara-acara sepanjang akhir pekan. Ini bisa membuat Anda terlalu lelah dan mengurangi semangat Anda untuk memperbaiki jiwa sosial.

 

Jika Anda mempunyai sahabat, tak ada salahnya mengajak sahabat Anda ke pertemuan yang perlu Anda hadiri. Ini memungkinkan Anda lebih santai dan membiarkan teman mendampingi Anda untuk memecah kebosanan.

 

Berada di tempat yang Anda sukai bisa membuat Anda tidak terlalu enggan bersosialisasi. Jika Anda berada di tempat yang membuat Anda bahagia - meski orang-orang yang datang tidak Anda sukai - tetap bisa meningkatkan suasana hati Anda. Ini sedikit demi sedikit akan mempermudah Anda bersosialisasi dengan lingkungan sekitar.

 

Jangan mengikuti acara besar dari awal sampai akhir. Bagi orang yang kurang suka bersosialisasi, ini hanya menguras tenaga dan membuat mudah letih. Oleh karena itu, Anda harus memastikan beristirahat dengan baik.