Jumat 29 Dec 2017 08:23 WIB

Jaringan Hotel Hilangkan Kartu Do Not Disturb, Ada Apa?

Rep: Christiyaningsih/ Red: Indira Rezkisari
Tamu yang tidak ingin diganggu bisa menggantungkan kartu 'do not disturb' di pintunya.
Foto: Flickr
Tamu yang tidak ingin diganggu bisa menggantungkan kartu 'do not disturb' di pintunya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jika kita menginap di hotel, kita dapat menemukan kartu yang bisa digantung di gagang pintu bertuliskan "Do Not Disturb" atau "Jangan Ganggu". Tamu hotel yang memasang tanda ini di pintu kamar artinya tidak ingin petugas hotel masuk untuk membereskan kamarnya.

Akan tetapi sejumlah jaringan hotel internasional mulai menghilangkan tulisan ini. Sebagai gantinya, tulisan di kartu akan berubah menjadi "Room Occupied" atau "Kamar Terisi". Jaringan hotel Walt Disney meliputi Disney's Contemporary Resort, Polynesian Village Resort, dan Grand Floridian Resort & Spa adalah salah satu yang mulai menerapkan.

Dilansir dari laman Travel and Leisure, alasan keamanan adalah hal yang melatarbelakangi kebijakan ini. "Pihak hotel dan karyawannya diperkenankan masuk ke kamar tamu untuk berbagai keperluan antara lain untuk keperluan perbaikan fasilitas dan pengecekan keamanan, baik kepada tamu atau properti kamar," demikian tertulis dalam buku panduan tamu jaringan hotel Disney.

Para petugas secara berkala akan mengecek kamar hotel setiap 24 jam sekali kendati tamu sudah memasang tanda "Room Occupied". Staf hotel wajib mengetuk pintu dan menginformasikan apa keperluannya kepada tamu sebelum masuk ke kamar.

Berdasarkan informasi yang dirilis Loyalty Lobby, jaringan hotel Hilton juga mulai menerapkan kebijakan tersebut di semua hotelnya di seluruh dunia. Apabila kamar petugas kebersihan tidak dapat masuk ke kamar lebih dari 24 jam, maka kartu bertuliskan "Unable to Service" akan diselipkan di bawah pintu.

Peristiwa penembakan di Las Vegas pada Oktober lalu termasuk yang mendasari perubahan aturan keamanan di hotel. Dalam tragedi penembakan itu, pelaku melakukan aksinya dari jendela kamar hotel yang disewanya.

Akibat insiden ini 58 orang tewas. Agar tak kecolongan lagi, beberapa hotel di Las Vegas sudah mulai mengganti tulisan "Do Not Disturb" sejak November kemarin. Salah satu yang sudah menerapkan adalah Orleans Hotel and Casino, Las Vegas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement