REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menikmati makanan Bali tak harus ke restoran atau terbang ke pulaunya. Anda pun bisa membuatnya sendiri di rumah.

Bali Culinary Professional, Chef Mandif Warokka, menjelaskan pada masakan Bali yang terpenting adalah bumbu rempahnya. Biasanya disebut dengan bumbu base gede, yakni campuran lengkuas, kunyit, jahe dan kencur.

Bumbu base gede ini bisa diaplikasikan unutk semua jenis masakan Bali seperti ayam betutu, lawar, hingga satai lilit khas Bali. “Ibu dari bumbu bali adalah lengkuas. Uniknya makanan bali punya cita rasa pedas yang sebentar, pedas tapi ingin tambah lagi dan lagi,” katanya kepada Republika.co.id.

Selain mebuat bumbu dengan benar, Mandif juga memaparkan memasak makanan khas Bali membutuhkan kesabaran. “Misalnya ingin masak bebek betutu bali, kita harus pelan-pelan dan sabar, ayam ini dimasak sekitar 5-8 jam. Karena masakan Bali itu biasanya lama dalam proses memasaknya,” ujarnya.

Ciri khasnya di Bali, rata-rata semua makanan tidak memakai tomat, lanjutnya. Penggunaan tomat dirasa akan menghilangkan rasa pedas dari tiap makanan Bali yang disajikan.

“Bedanya makanan Bali tidak pakai tomat. semua bumbu tidak pakai tomat. Sup yang ada di Bali pun tidak menggunakan tomat. Kalau menggunakan tomat ditakutkan menjadi tidak pedas dan hilang rasa khas supnya,” tuturnya saat ditemui di Putu Made Restaurant di Senayan City, beberapa waktu lalu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika