REPUBLIKA.CO.ID, SHANGHAI -- Tingginya budaya minum kopi masyarakat dunia membuat Starbucks melakukan ekspansi ambisius. Pekan ini kedai kopi tersebut telah membuka outlet terbesarnya di Shanghai yang disebut dengan Reserve Roastery.

Julukan mega store nampaknya layak disematkan karena luas outlet setara dengan luas separuh lapangan bola. Dikutip dari laman Channel News Asia Selasa (5/12), outlet Starbucks menawarkan lebih dari pengalaman minum kopi.

Berlokasi di 789 Nanjing Road W, Reserve Roastery adalah rumah bagi bar kopi sepanjang 27 meter. Di sini, pengunjung juga bisa merasakan pengalaman Augmented Reality (AR). Hanya dengan memposisikan smartphonenya di depan gambar-gambar kunci di sekeliling outlet, konsumen bisa memperoleh informasi digital seputar kopi.

Starbucks raksasa ini tak hanya menyediakan aneka kopi. Di outlet Shanghai ini pengunjung bisa menikmati bar teh dan bakery mini yang menjual berbagai roti yang dipanggang di tempat itu juga.

Saat ini, sebanyak 70 persen pendapatan perusahaan berasal dari pasar AS.Direktur Eksekutif Starbucks Howard Schultz meyakini Cina tak lama lagi bisa menggeser AS sebagai pasar terbesar. "Aku tidak bisa memprediksi kapan. Tapi tidak ada keraguan dalam pikiranku bahwa Cina akan menjadi pasar terbesar Starbucks," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika