Selasa 21 Nov 2017 19:56 WIB

Jateng Genjot Wisata 'Sport Tourism'

Peserta BTN Tour de Borobudur saat memulai lomba, Sabtu (11/11).
Foto: BTN
Peserta BTN Tour de Borobudur saat memulai lomba, Sabtu (11/11).

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menggenjot jumlah kunjungan wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara melalui "sport tourism" yang bertaraf internasional.

"Saat ini minat masyarakat menerapkan gaya hidup sehat sembari menikmati pemandangan yang menawan makin besar, sehingga kami menawarkan 'sport tourism'," kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah, Urip Sihabudin di Semarang, Selasa.

Agenda wisata "sport tourism" yang baru digelar di Jateng dan menarik minat wisatawan adalah BTN-Tour de Borobudur serta Bank Jateng Borobudur Maraton. Terkait dengan hal itu, Dinporapar Jateng mengandalkan "sport tourism" agar bisa mencapai target kunjungan wisata pada tahun 2017.

"Kunjungan wisatawan mancanegara ditarget oleh Bapak Menteri Pariwisata sekitar 700.000 orang,'' ujarnya. ''Sedangkan hingga Juli 2017 masih sekitar 400.000 wisatawan.''

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, meminta para pengelola hotel di wilayahnya ikut membuat berbagai agenda wisata guna menarik minat wisatawan untuk berkunjung. "Salah satu hal yang harus didorong itu 'create event', bisa nggak hotel membuat 'event' agar orang datang? Kalau kurang 'event', ya orang nggak akan datang," katanya.

Peningkatan target wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Tanah Air di tengah melambatnya pertumbuhan ekonomi nasional menjadi tantangan para pelaku usaha di bidang perhotelan. "Mereka dituntut terus memutar otak untuk menciptakan acara-acara kreatif untuk menarik wisatawan dan memperlama waktu tinggal mereka saat melancong ke daerah," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement