Sabtu 04 Nov 2017 17:43 WIB

Menilik Keindahan Nagari Pariangan

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Gita Amanda
Nagari Pariangan, Sumatra Barat.
Foto: Retno Wulandhari
Nagari Pariangan, Sumatra Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Berlibur ke Sumatera Barat tidak lengkap tanpa menikmati keindahan wisata alamnya. Salah satu lokasi wisata yang wajib dikunjungi yaitu nagari atau Desa Pariangan di Kabupaten Tanah Datar.

Apa yang membuat Pariangan spesial? Nagari ini dinobatkan sebagai salah satu desa terindah di dunia sejajar dengan empat desa lainnya di dunia oleh media pariwisata dunia yaitu Budget Travel.

Keindahan alam Nagari Pariangan didukung dengan kondisi geografisnya yang terletak di lereng Merapi. Udaranya yang sejuk membuat wisatawan betah berlama-lama di sana.

Berjarak sekitar 95 kilometer, dibutuhkan waktu sekitar tiga sampai empat jam ke desa ini dari kota Padang. Di sepanjang jalan menuju nagari ini, wisatawan akan disuguhi pemandangan hamparan padi nan-hijau menyejukkan mata.

Selain pemandangan alam yang indah, masyarakat Nagari Pariangan juga masih menjaga kebudayaan serta adat istiadatnya. Ciri khas bangunan adat minang berupa rumah gadang juga masih banyak ditemukan di desa ini.

Sebagai desa tuo atau awal mula berdirinya ranah minang, Nagari Pariangan menyimpan banyak peninggalan sejarah dan budaya. Beberapa di antaranya yang bisa ditemukan seperti masjid dan rumah gadang pertama yang dibangun di ranah minang.

Ratusan member dan agen Elhijab mendapat kesempatan untuk berkunjung ke Nagari Pariangan, Sabtu (4/11), dalam rangka memenangkan promo pembelanjaan tertinggi selama periode Mei-Juni 2014.

Salah satu member yang bernama Orinda mengaku senang bisa diajak berkunjung ke desa terindah di dunia tersebut. "Pemandangannya benar-benar indah," ujar Orinda.

Promo 256 Paket Wisata Terbang ke Desa Terindah di Dunia diperuntukkan bagi 256 konsumen yang terdiri dari 200 pelanggan (member) dan 56 orang agen dengan pembelanjaan tertinggi selama periode Mei Juni 2017. Rangkaian perjalanan wisata ini dilakukan pada 3-5 November 2017.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement