REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Thailand memiliki sejumlah destinasi liburan menarik seperti pantai-pantai indah, kehidupan alam liar, dan wisata budaya khas. Negara ramah ini juga cocok bagi pelancong perempuan yang ingin bertualang sendirian, dibandingkan beberapa negara lain di dunia.
Tetap saja, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar liburan berlangsung aman dan nyaman. Mengikuti sederet kiat berikut akan membantu liburan di Thailand menyenangkan dan bebas dari masalah, dikutip dari laman Wanderlust.
Busana yang tepat
Mayoritas penduduk Thailand menganut agama Buddha, maka sebaiknya pelancong memakai busana yang agak tertutup saat menjelajahi kuil sebagai wujud respek. Busana sopan juga wajib dipakai ketika bertandang ke istana atau bangunan kerajaan lain.
Hindari pantai di malam hari
Area pantai di Thailand sangat ramai dan terbuka, termasuk berpotensi menjadi lokasi perampokan dan aksi kriminal lain. Pelancong perempuan tidak disarankan mengunjungi pantai setelah hari gelap, apalagi jika pergi seorang diri.
Cegah pelecehan
Tidak banyak laporan pelecehan yang dialami turis yang berlibur di Thailand, tapi lebih baik mencegahnya sebelum terjadi. Wisatawan disarankan tidak tampil mencolok dan terlalu menarik perhatian, juga disarankan tetap bersikap tenang jika digoda atau disiuli saat melenggang di jalan.
Perhatikan barang bawaan
Kasus jambret motor yang cukup menjamur di Thailand perlu jadi sorotan khusus. Selalu perhatikan barang bawaan saat berjalan, letakkan tas atau kamera di bagian depan tubuh dan pastikan posisinya terlindungi dari tangan jahil.
Jangan sentuh biksu
Biksu Buddha dilarang bersentuhan kulit dengan perempuan, sehingga mereka pasti akan menghindari untuk berjalan atau duduk di samping Anda saat naik transportasi umum. Hormati ini sebagai praktik agama dan budaya yang berlaku di Thailand dengan tidak menyentuh mereka.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
