REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Empat judul film Indonesia mendapat kesempatan diputar dalam pameran kebudayaan di Nanning, Cina. Keempat film layar lebar, yakni #66, The Raid 2: Berandal, Cek Toko Sebelah, dan Salawaku.
"(Keempatnya) mendapat sambutan luar biasa saat diputar di ibu kota Daerah Otonomi Khusus Guangxi Zhuangzu," kata Direktur Operasional Red and White, Peter Pan, di Beijing, Kamis (21/9).
Film-film tersebut diputar selama empat hari pada 12-15 September 2017 di Nanning Minzu Cinema. "Selain film laga yang penuh dengan adegan silat khas Indonesia seperti #66 dan The Raid, para penonton juga berkesempatan menikmati dan belajar tentang budaya dan keindahan alam Indonesia melalui film Salawaku dan Cek Toko Sebelah," ujar salah satu pimpinan perusahaan berkewarganegaraan Cina yang turut memfasilitasi seni budaya Indonesia di Cina itu.
Ia sangat berharap film-film tersebut bisa membantu masyarakat daratan Cina makin mengenal budaya dan keindahan alam Nusantara. "Melalui pemutaran film itu juga, kami juga bisa mempromosikan daya tarik pariwisata Indonesia," kata Pan menambahkan.
Selain memfasilitasi penampilan seni dan budaya Nusantara, Red and White juga membantu Badan Ekonomi Kreatif RI mempromosikan beberapa lokasi pengambilan gambar di Indonesia kepada produser dan sutradara film di Cina.