REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Kabupaten Solok Selatan tidak bakal menyia-nyiakan potensi lonjakan wisatawan yang berkunjung selama gelaran Tour de Singkarak pada 18-26 November 2017 mendatang. Setelah dipastikan masuk ke dalam rute Tour de Singkarak, Pemerintah Kabupaten Solok Selatan langsung menyiapkan acara penunjang yang bisa menghibur pengunjung. Acara pendukung ini dibalut dalam "Festival Saribu (1.000) Rumah Gadang".
Bupati Solok Selatan Muzni Zakaria menjelaskan, festival ini nantinya akan menyambut pengunjung yang ingin menikmati rangkaian Tou de Singkarak dengan berbagai kesenian tradisional khas Minang. Tak hanya itu, pemerintah daerah juga akan mempercantik kawasan Saribu Rumah Gadang yang memang didominasi oleh deretan rumah gadang yang bisa ditinggali pengunjung. Wisatawan nantinya bisa menikmati sensasi tinggal atau live in di rumah tradisional Minang di sejumlah homestay yang tersedia di kawasan Saribu Rumah Gadang.
"Kami suguhkan kesenian daerah, makanan daerah, dan lain-lain. Beriringan dengan etape yang melewati Solok Selatan," ujar Muzni saat ditemui di sela rapat koordinasi Pemprov Sumbar, Rabu (6/9).
Wakil Gubernur Sumatra Barat Nasrul Abit menyebutkan bahwa tender pengerjaan perbaikan jalan sudah dilakukan dan saat ini proses perbaikan sudah dikerjakan. Ditargetkan, jalan menuju Solok Selatan sudah mulus sebelum gelaran Tour de Singkarak dimulai November nanti.
Nasrul juga menyampaikan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono bahwa pengerjaan jalan Solok Selatan dimonitor langsung oleh pemerintah pusat demi mendukung gelaran Tour de Singkarak.
"Bahkan Pak Menteri rencana akan ikut buka di grand opening Tour de Singkarak di Tanah Datar pada 18 November mendatang," ujar Nasrul.