Jumat 18 Aug 2017 07:39 WIB

Sajian Makanan Tradisional Bandar Lampung Raih Rekor MURI

Seruit, Makanan Keakraban Lampung (ilustrasi).
Foto: dokumen heru cs
Seruit, Makanan Keakraban Lampung (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Pemerintah Kota Bandar Lampung meraih penghargaan Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) ke-12. Pemberian rekor ini untuk kategori sajian makanan terbanyak dengan menu tradisional Lampung pada HUT Kemerdekaan Indonesia ke-72.

Keberhasilan kembali meraih rekor MURI itu dicapai saat pelaksanaan festival makanan tradisional pada peringatan HUT ke-72 Kemerdekaan Indonesia, di depan kantor Wali Kota Bandar Lampung, Kamis (17/8).

"Pemkot Bandar Lampung kembali berhasil meraih rekor MURI yang ke-12 dalam kategori masakan menu tradisional Lampung terbanyak," kata perwakilan MURI, Ari Andriani.

Dia mengatakan, Pemkot Bandar Lampung menyajikan kuliner dengan 535 sajian dalam bentuk menu masakan khas Lampung sehingga mendapatkan penghargaan dari MURI. Sebelumnya, pemkot setempat telah banyak memecahkan rekor dalam berbagai kategori, seperti makan seruit, makan durian, senam lansia terbanyak, sate udang, pakai telur, pengaturan lalu lintas, penyajian skubal, senam bermuatan lokal budaya terbanyak dan catur budaya terbesar.

Pemkot Bandar Lampung kembali mendapatkan penghargaan untuk ke-12 kalinya. Wali Kota Bandar Lampung, Herman HN, mengatakan kegiatan memecahkan rekor ini melibatkan lapisan masyarakat dan aparatur sipil negara (ASN) Pemkot Bandar Lampung untuk menyambut HUT ke-72 Kemerdekaan Indonesia, sekaligus merayakan HUT Kota Bandar Lampung ke-335.

"Kegiatan ini, makan bersama menu Lampung dan semua ini dilakukan agar wisatawan hadir ke Lampung, mengingat menu kuliner di wilayah kita sangat banyak sehingga bisa dinikmati oleh wisatawan dari luar Lampung," ujarnya.

Dia berharap dengan adanya pemecahan rekor ini, nama Lampung semakin dikenal dan sektor ekonomi dari pariwisata bisa meningkat.

Penggagas kegiatan ini, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana Herman HN, mengatakan pemecahan rekor sekaligus menyosialisasikan kegiatan makan ikan. "Kegiatan ini kita kemas biar semua kalangan senang makan ikan, tadinya hanya ingin 500 menu masakan ikan akan tetapi setelah dinilai ada 530 menu masakan khas Lampung," ujarnya. Pihaknya pun akan kembali memecahkan rekor MURI dalam kategori Siger terbesar berupa makanan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement