Ahad 13 Aug 2017 06:01 WIB

Ji Chang-Wook tak Ingin Penggemar Melepasnya Masuk Wamil

Ji Chang Wook.
Foto: Soompi
Ji Chang Wook.

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL — Aktor "Suspicious Partner”, Ji Chang-wook, telah memutuskan untuk memulai wajib militernya dengan diam-diam. Aktor berusia 30 tahun itu tidak ingin para penggemar atau wartawan melepasnya masuk ke kamp militer. 

Agensinya, Glorious Entertainment, pada Jumat (12/8) mengabarkan Ji akan mulai menjalani wajib militer pada Senin (14/8) besok. Ji akan menjalani latihan militer dasar di sebuah kamp latihan di Cheorwon, Provinsi Gangwon. 

Selanjutnya, dia akan bertugas di angkatan darat. “Ji Chang-wook akan mendaftar pada 14 Agustus di Pusat Pelatihan Provinsi Gangwon tanpa acara atau upacara khusus untuk menandai hiatus hingga dua tahun yang akan datang,” kata Glorious Entertainment, dilansir dari Soompi, Ahad (13/8). 

Glorious Entertaintment mengungkapkan bahwa keputusan tersebut dibuat sesuai keinginan sang aktor. "Tidak akan ada acara resmi pada hari pendaftaran. Mengumpulkan reporter dan penggemar untuk mengucapkan selamat tinggal tidak sesuai dengan kepribadian Ji Chang Wook,” kata dia. 

Dua hari terakhir sampai dia memasuki wajib militer, Ji Chang-wook menghabiskan waktu berkualitas dengan teman dan keluarganya. "Saya akan melakukan yang terbaik untuk memenuhi tugas saya sebagai warga Korea,” kata Ji. 

Ji akan berusia 32 tahun ketika menyelesaikan tugasnya sebagai warga negara Korea Selatan. Ji memulai kariernya di dunia hiburan Korea Selatan pada 2006. Selama 11 tahun, dia dikenal dengan sejumlah Korea Drama (KDrama) seperti Smile Again pada 2010-2011, Warrior Baek Dong-soo, Empress Ki, Healer, The K2, dan Fabricated City. 

Sebelum masuk wajib militer, Ji memainkan peran sebagai jaksa di Kantor Kejaksaan Negeri Sunho yang akhirnya mengalihkan profesinya ke pengacara swasta. dalam serial TV Suspicious Partner yang selesai pada bulan lalu. Drama ini juga menggambarkan sebuah percintaan antara No dan Eun Bong-hee (diperankan oleh Nam Ji-hyun).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement