Sabtu 05 Aug 2017 09:27 WIB

Pengunjung DCF 2017 Dimanjakan Suguhan Matahari Terbit

Ribuan orang menyaksikan Dieng Culture Festival
Foto: Kemenpar
Ribuan orang menyaksikan Dieng Culture Festival

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARNEGARA -- Kemeriahan Dieng Culture Festival (DCF) 2017 pada Sabtu (5/8) sudah dimulai sejak pagi dini hari. Sejak pukul 03.00 WIB, ratusan wisatawan mulai melakukan aktivitasnya, melawan hawa dingin dataran tinggi Dieng yang menusuk guna mengejar keindahan matahari terbit (sunrise).

Setidaknya ada tiga lokasi yang dapat menjadi pilihan wisatawan. Yakni Sikunir, Pangonan dan Sekuter.

Dari ketiga lokasi, puncak bukit Sekuter jadi yang terdekat. Dari lokasi DCF di kawasan Candi Arjuna, kita hanya perlu menempuh perjalanan sejauh 1,6 kilometer. Perjalanan menuju puncak pun tidak terlalu curam. Hanya diperlukan kewaspadaan jika hnedak menaiki puncak Bukit Sekuter pada dini hari karena lokasi yang masih gelap.

Wawan (26 tahun) yang datang bersama rekan-rekannya dari Jakarta mengatakan, sengaja memilih puncak Bukit Sekuter karena lokasinya yang tidak terlalu jauh dari tempatnya menginap. Ia pun sengaja memilih jalan sejak pukul 03.00 pagi dini hari agar dapat mendapat lokasi yang nyaman.

Dari lokasi itu, kata dia, dapat menyaksikan panorama Gunung Prau, Gunung Sindoro, area perbukitan, perumahan penduduk dan kombinasi panorama bentang alam Dieng di pagi hari.

"Nanti juga mau coba balik lagi ke sini untuk mengejar sunset (matahari tenggelam,red)," kata dia.

Pada Sabtu (5/8) siang nanti, Dieng Culture Festival 2017 akan menyuguhkan ragam pertunjukan seni tradisional dan Festival Caping Gunung.

Di malam hari, Sendratari Anak Gembel, Festival Lampion, Pertunjukan Musik Akustik dan Festival Kembang Api akan memanjakan wisatawan.

Sedangkan acara puncak Ritual Anak Gimbal akan berlangsung pada Ahad (6/8) pagi di area Candi Arjuna.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement