REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Konsep busana syar'i dengan menggunakan bahan denim masih jarang terlihat. Hal inilah yang diciptakan perancang busana Cynthia Mahendra melalui brand Jawhara Syar'i.
Dalam fashion show tunggal Jawhara Syar'i Denim dalam rangka Jawhara Syar'i Road Show 2017, akhir pekan kemarin di Lawang Sewu, Semarang, Jawa Tengah, Cynthia memamerkan koleksinya yang mengusung tema "Beauty in Simplicity". Cynthia mengatakan, saat ini busana denim sedang hits dan banyak digemari dari segala usia.
"Konsep kali ini kita fokus dengan denim dimana desainnya lebih sederhana dan sporty," ujar Cynthia dalam keterangan tertulis, Kamis (3/8).
Ia mengatakan, busana syar'i denim yang ada sering menggunakan bahan yang bukan real denim. Namun untuk koleksinya Cynthia mengatakan menggunakan bahan yang benar-benar real denim.
Ada 20 koleksi yang ditampilkan Cynthia. Semuanya menggunakan berbahan dasar soft denim dan galf soft denim yang membuat langkah model terlihat leluasa. Jawhara Syar'i Denim terlihat tetap anggun dengan pola dan desain yang tidak berlebihan serta rancangan ini tanpa furing.
"Supaya tidak terlalu panas kita gunakan bahan jersey di bagian dada, jadi lebih adem. Kita pakai bahan soft denim dan half soft denim jadi bisa di-setting sesuai dengan desain yang diinginkan. Detailnya juga tidak berlebihan, easy going dan pastinya tidak ada bahan ceruti," kata Cynthia.
Ia mengatakan, Jawhara Syar'i Denim juga semakin ringan digunakan karena khimar tidak dibuat bertumpuk. Kaum hawa yang mengenakannya akan lebih santai dan bisa dikenakan dimana saja dan kapan saja.
Cynthia menenakankan, tentunya tidak melupakan nilai syariat Islam dalam rancangannya.
"Kita lebih ke arah yang santai, jadi memahami nilai syar'i baju syar'i tetap sesuai syariat, tidak panas dan orang yang mengenakan akan selalu nyaman dan adem dikenakan. Para muslimah Indonesia semakin percaya diri mengenakan pakaian syari yang ringan tapi tetap modis," ungkap dia.
Butuh waktu selama hampir dua bulan bagi Cynthia menyiapkan karya terbarunya ini. Ia ingin mengedepankan kenyamanan dari segi bahan, desain dan motif.
"Ada motifnya juga yang tidak berlebihan. Kita juga mengeluarkan satu rancangan dengan motif yang khusus," tutur dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
