REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Hari keenam libur Lebaran Idul Fitri 1438 Hijriah/2017, Sabtu, suasana di Taman Topi di Kota Bogor dipadati oleh pengunjung yang ingin berwisata mainan anak-anak maupun wisata kuliner dan berbelanja.
Taman Topi menyuguhkan wahana permainan anak seperti kereta monorel, permainan mobil-mobilan listrik seperti odong-odong dan istana balon.
Di area yang sama juga tersedia sentra kuliner yang sudah dikenal banyak orang, di antaranya Es Doger, Siomai, Asinan Bogor, Rujak, Serabi, dan ada juga restoran padang sampai hidangan cepat saji.
Ella warga Tanggerang datang bersama dua anaknya, dan tiga saudaranya, sengaja ke Kota Bogor untuk mengisi liburan di hari terakhir lebaran.
"Baru pertama kali ini ke Taman Topi, anak-anak minta liburan," kata Ella, Sabtu.
Menurut Ella, pilihan liburan ke Taman Topi karena pemintaan anak-anaknya yang ingin berlibur ke Bogor. Mereka berangkat dari Tangerang menggunakan kereta api dengan tarif Rp 18 ribu (termasuk kartu THB KRL).
Taman Topi berlokasi dekat dengan Stasiun Bogor, cukup berjalan kaki dari stasiun kurang dari 500 meter.
Untuk masuk ke Taman Topi pengunjung dikenakan biaya Rp 3.000 per orang. Jika pakai sepeda motor juga dikenakan tarif parkir Rp 3.000 per motor.
Wahana permainan anak-anak dikenai tiket, harga tiket dibandrol mulai Rp 10 ribu sampai Rp 12 ribu untuk satu kali permainan.
"Liburan murah meriah, biar anak senang, setahun sekali ini," kata Ella.
Taman Topi menjadi pilihan keluarga untuk berlibur. Letaknya tak jauh dari pusat kota berada dekat Stasiun Bogor, Pasar Anyar dan Taman Topi Sqaure. Selain berwisata, dan kuliner juga bisa berbelanja pakaian, maupun peralatan lainnya, mulai dari sepatu, asesories, sandal, dan banyak lainnya.
Taman Topi juga bisa dijangkau dengan angkutan umum, dari Terminal Baranangsiang cukup sekali naik angkot 03 trayek Baranangsiang-Bubulak dengan tarif Rp 3.500 per orang.
Dari Taman Topi, juga bisa melanjutkan perjalanan ke Kebun Raya Bogor dengan sekali naik angkot trayek 02 jurusan Bubulak-Sukasari.