REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Niall Horan ingin segera One Direction melakukan reuni. Bahkan dia yakin ketika reuni itu tiba, mantan anggota 1D Zayn Malik akan ikut bergabung.
"Saya lebih suka tidak melakukannya setelah berusia 40 tahun. Saya lebih memilih beberapa tahun ke depan," kata salah satu anggota 1D ketika melakukan wawancara dengan Billboard.
Sementara itu band yang dibentuk oleh Simon Cowell pada tahun 2010 di The X Factor belum memiliki rencana tentang berapa lama mereka beristirahat. Niall tetap meyakini prioritas nomor satu akan selalu 1D.
"Saya mengatakan kepada manajer saya sejak awal, ketika One Direction datang mengetuk, apa yang akan saya lakukan. Saya tidak akan dapat menjual tiket tur atau memenangkan Grammy, saya tidak akan melakukan ini jika bukan karena itu," ujar penyanyi lagu Slow Hand dikutip dari E!Online, Rabu (31/5).
Reuni itu pun diharapkan akan membuat seluruh anggota 1D kembali bersama termasuk Zayn. Dia dan anggota lain yang masih berada dalam 1D menghormati keputusan Zayn termasuk ketika memutuskan untuk ikut reuni jika terjadi.
Sedangkan untuk anggota lain 1D seperti Harry Styles, Liam Payne dan Louis Tomlinson, Niall tetap dekat dan menawarkan semua dukungannya dalam karir baru mereka. Urusan pribadi pun menjadi bahan kekompakan mereka melihat Louis dan Liam telah memiliki anak.
Meskipun Niall telah merilis dua single solo sejak kelompok vakum, ternyata itu tidak mengobati kesepiannya, dia tetap tidak terbiasa hidup tanpa teman bandnya.
"Anda sedang duduk di ruang tunggu bandara, mereka memanggil Anda untuk naik pesawat terbang, dan Anda tidak berdiri pada awalnya karena Anda sedang menunggu orang lain, Anda tahu?" kata Niall mengingat peristiwa yang pernah dialaminya seakan masih bersama teman-teman 1D.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
