Jumat 19 May 2017 07:34 WIB

Mencari Makanan Halal Saat Jalan-Jalan di Taiwan

Halal
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Halal

REPUBLIKA.CO.ID, TAIPEI -- Taiwan boleh dikatakan destinasi wisata yang nyaman bagi wisatawan Muslim dari mancanegara. Hal ini karena Taiwan terus gencar mempromosikan wisata yang ramah dan nyaman, termasuk kepada wisatawan Muslim.

Jika kendala yang kerap dialami wisatawan Muslim karena khawatir makanan tak halal, hal tersebut tak akan ditemui di Taiwan. Hal ini karena saat ini di Taiwan, khususnya di Taipei telah tersedia beragam kuliner makanan dan restaurant halal yang bisa ditemui di sejumlah tempat wisata. Wisatawan hanya cukup mengecek apakah ada logo halal bagi setiap makanan atau sertifikasi halal pada setiap kedai makanan di Taipei sebagai jaminan kehalalan.

Rombongan pemuda Muslim dari tiga negara Asia Tenggara yakni Indonesia, Brunei Darusalam dan Malaysia yang diundang Pemerintah Taiwan dalam program pertukaran muslim atau 2017 Muslim Excange Camp di Taiwan merasakan kemudahan tersebut. Selama kunjungan kurang lebih lima hari, rombongan diajak berkeliling sejumlah wisata Kota Taipei, Taiwan diantaranya Chiang Kai Sek Memorial Hall, Menara Taipei 101, Shillin Night Market, Lungshan Temple, dan Masjid Raya Taipei.

Tak jauh dari semua titik destinasi tersebut terdapat penjual makanan halal yang tentunya telah mendapat logo halal dari otoritas setempat. Rombongan Pemuda Muslim saat itu berkesempatan mencicipi hidangan halal bagi Muslim yakni Muslim Beef Noodles Restaurant.

Adapun sertifikat halal di Taiwan berasal dari tiga instansi yakni Asosiasi Pengembangan Produk Halal di Taiwan (THIDA) yang di dalamnya bekerjasama dengan beberapa pendahulu pemberi label halal yakni Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan JAKIM dari Malaysia. Sementara dua lainnya yakni sertifikasi dari Masjid Raya Taipei dan Asosiasi Muslim Cina di Taiwan.

Untuk mengembangkan wisata ramah bagi Muslim, Pemerintah Taiwan juga mengkategorikan sertifikasi bagi destinasi yakni untuk Muslim Restauran dan Halal Kitchen (Dapur Halal) berlogo halal serta Muslim Friendly Tourism dan Muslim Friendly Restaurant berlogo Salam.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Muslim China di Taiwan, Salahuding Ma mengatakan ada sekitar 92 restauran dan hotel yang telah bersertifikat halal maupun salam di Taiwan. Tak hanya itu, Solahudin mengatakan hotel-hotel di Taiwan yang telah menyatakan diri sebagai Muslim Friendly Tourism memberikan fasilitas kepada pelanggannya untuk mendukung ibadah seperti arah kiblat, sajadah, tabel waktu sholat, dan tempat berwudlu.

"Bahkan meniadakan mini bar di dalam ruangan yang isinya wine," kata Solahudin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement