Jumat 05 May 2017 14:13 WIB

Pisah dari Angelina Jolie, Ini Pelarian Brad Pitt

Rep: reja irfa widodo/ Red: Esthi Maharani
Brad Pitt
Foto: Aceshowbiz
Brad Pitt

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Setelah menjalin hubungan asmara sejak 2006, Brad Pitt dan Angelina Jolie akhirnya memutuskan berpisah pada akhir tahun lalu. Perpisahan ini ditandai dengan perceraian antara dua pemeran utama film Mr and Mrs Smith tersebut.

Kabar perceraian Jolie dan Pitt ini menjadi salah satu berita utama di berbagai media hiburan berskala internasional. Pitt pun akhirnya angkat bicara soal perceraian tersebut, termasuk soal bagaimana aktor berusia 53 tahun itu menghabiskan waktu dan mencari 'pelarian' untuk menghibur diri.

Dalam sebuah wawancara dengan majalah GQ Style, Pitt mengakui, menemukan ketertarikan tersendiri dengan musik Rhythm and Blues (R&B) terutama saat masa-masa awal perpisahannya dengan Jolie.

''Saya begitu intens mendengar R&B untuk pertama kalinya. Musik ini sebenarnya datang dari luka yang dalam, tapi bagi saya, ini seperi perayaan. Perayaan untuk menerima apa-apa yang sudah terjadi,'' kata Pitt dalam wawancara dengan GQ Style, seperti dikutip Time, Jumat (5/5).

Bahkan, saat ini, salah satu aktor pemeran utama film Fight Club itu mengaku menyukai karya-karya dari Frank Ocean, seorang musisi, raper, dan penulis lagu Afro Amerika berusia 29 tahun. Menurut Pitt, Ocean mampu menghasilkan karya yang jujur dan menyentuh. Selain itu, Pitt juga mendengarkan salah satu album milik musisi legenda R&B, Marvin Gaye, yang berjudul Here, My Dear. Album yang dirilis 1978 ini dibuat Marvin Gaye untuk mengenang kegagalan pernikahannya, yang berujung perceraian.

''Saya banyak mendengarkan Frank Ocean. Saya melihat, dia adalah musisi yang spesial dan begitu jujur dalam karya-karyanya. Saya tidak menemukan karyanya yang tidak bagus. Salah satu ironi lain buat saya adalah, saya juga mendengarkan album milik Marvin Gaye, Here, My Dear. Musik-musik itu yang membuat saya kembali lagi,'' ujarnya.

Tidak hanya itu, Pitt juga mengungkapkan mulai tertarik untuk memahat di sebuah studio seni rupa milik temannya, Thomas Houseago. ''Saya kira, orang dapat mengekspresikan rasa artistiknya lewat berbagai cara. Jika saya sedang tidak membuat apa-apa, saya biasanya membuat cerita skenario. Tapi biasanya ceritanya berakhir sedih. Saya juga datang ke studio milik teman saya untuk memahat dan menghabiskan banyak waktu di sana,'' tutur aktor yang memiliki nama panjang William Bradley Pitt tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement