REPUBLIKA.CO.ID, Penyanyi Celine Dion telah berkabung lebih dari satu tahun pascakematian suaminya, René Angélil. Mendiang Angélil telah berpulang Januari 2016 silam setelah bertahun-tahun melawan kanker tenggorokan.
Dion hanya tersenyum saat ditanya keinginannya mencari pengganti Angélil. Perempuan 49 tahun itu sama sekali tidak terpikir untuk berkencan lagi karena dia masih merasa amat sangat kehilangan.
"Saya terlalu mencintainya (Angélil). Sangat sulit membayangkan diri saya bersama orang lain. Cinta yang saya miliki untuknya, selalu bertahan setiap hari," tuturnya kepada koran The Sun.
Pelantun lagu "My Heart Will Go On" itu ingin fokus untuk membesarkan buah hatinya. Saat ini Dion hanya ingin membagi cinta dengan ketiga putranya yakni René-Charles (16) serta si kembar Eddy dan Nelson yang masih berusia enam tahun.
Ia mengakui bahwa Angélil adalah sosok pria yang menjadi cinta pertama dan terakhirnya. Dion tidak pernah jatuh cinta selain kepada mendiang yang juga merupakan produser yang mempersiapkan segala kariernya sejak sang superstar masih berusia 12 tahun.
Sebagai seorang perempuan, Dion tak memungkiri adanya emosi serta perasaan melankoli yang datang dan pergi. Pengisi soundtrack film Beauty and the Beast itu menyebutkan, seluruh perasaan yang ia miliki masih tentang Angélil.
"Setiap kali saya bernyanyi, atau memeluk anak-anak, rasanya seperti masih bersamanya. René membuktikan bahwa dia selalu ada untuk saya dan saya juga akan selalu ada untuknya," ujar Dion, dilansir dari Sunday World.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
