Kamis 20 Apr 2017 10:03 WIB

Ketahui Ini untuk Pengguna Kartu Kredit Pemula

Kartu kredit
Foto: pixabay
Kartu kredit

REPUBLIKA.CO.ID,Kartu kredit merupakan salah satu alat pembayaran yang sah. Di era yang serba digital seperti sekarang membuat penggunaan kartu kredit juga semakin meningkat. Bagaimana tidak, saat ingin bepergian, Anda tidak perlu lagi membawa uang dalam jumlah yang banyak karena kartu kredit bisa dijadikan solusi untuk membayar apapun yang Anda inginkan. Alasan lainnya adalah untuk mengurangi terjadinya tingkat kriminalitas.

Anda yang baru saja memiliki kartu kredit mungkin akan sangat senang dan bangga karena akhirnya memiliki kartu super yang satu ini. Berbagai macam keinginan sudah mulai melayang-layang di dalam pikiran, mulai dari berbelanja barang idaman, makan di restoran mahal, atau membeli perabotan rumah tangga.

Untuk bisa mendapatkan kartu kredit, Anda diharuskan untuk bekerja terlebih dahulu. Namun saat ini ada banyak anak sekolah yang sudah menggunakan fasilitas kartu kredit. Hal ini perlu Anda ketahui, kartu kredit yang mereka miliki bukanlah atas namanya sendiri, melainkan atas nama orang tuanya. Kartu ini dibuat jadi dua dan sebelumnya sudah dikonfirmasikan terlebih dahulu bahwa yang satunya akan digunakan oleh anaknya.

Bagaimana cara mendapatkan kartu kredit? Caranya sangatlah mudah terutama bagi yang sudah bekerja. Anda yang bekerja di perkantoran mungkin secara otomatis akan medapatkan kartu ini. Namun Anda yang notabenenya bukan pekerja kantoran juga bisa mengurusnya sendiri di bank tempat biasanya menabung. Namun Anda perlu menyiapkan berbagai macam persyaratan yang dibutuhkan agar pengajuan pembuatan kartu kredit diterima oleh bank.

Bagi yang baru saja memegang kartu sakti ini, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Diantaranya:

Jenis Kartu Kredit

Kartu kredit yang ada dikeluarkan oleh bank biasanya terdiri dari tiga jenis, diantaranya:

Silver. Kartu yang satu ini biasanya yang paling sering digunakan karena memang kartu kredit ini ditujukan bagi setiap orang yang memiliki penghasilan bulanan di bawah Rp 5 juta. Untuk batas maksimal kreditnya adalah sebesar Rp 5 juta.

Gold. Kartu yang satu ini biasanya dimiliki ioleh orang-orang dengan tingkat penghasilan menengah. Yakni antara Rp 5 juta hingga Rp 10 juta per bulannya. Untuk batas kreditnya adalah sebesar Rp 5 juta sampai Rp 14 juta.

Premium. Kartu ini biasanya dimiliki oleh pengusaha atau kaum elite yang tingkat pendapatannya bisa dibilang tinggi, yakni di atas Rp 10 juta per bulannya. Batasan kredit yang ditetapkan juga sangatlah besar mencapai ratusan juta rupiah.

Ketiga kartu kredit di atas biasanya memiliki tingkat suku bunga yang berbeda pula. Namun hal tersebut juga sesuai dengan fasilitas yang didapatkan. Pengguna kartu kredit premium biasanya lebih sering mendapatkan potongan diskon jika ingin makan di restoran, berbelanja pakaian, dan menginap di hotel.

Memahami Tagihan kartu Kredit

Namanya juga masih pemula, pasti awalnya masih sedikit bingung ketika ingin membayarkan tagihan kartu kredit. Jika saat pembayaran Anda menemukan beberapa hal yang tidak dimengerti, coba tanyakan langsung kepada Customer Service bank yang bersangkutan. Tujuannya adalah agar anda mengerti apa saja isi yang tertera pada tagihan kartu kredit. apakah itu bunga, saldo akhir, nominal pembayaran, dan pagu kredit.

Gunakan Pada Waktu yang Tepat

Barang apapun yang dibeli menggunakan kartu kredit pada akhirnya akan dibayarkan jika sudah jatuh tempo. Karena penggunaan kartu kredit ini bisa diibaratkan berutang. Ketika Anda tidak mampu untuk membeli barang tersebut dengan cash atau tunai, maka kartu kredit adalah solusinya.

Utang memang harus dibayar setiap bulannya. Jadi semakin sering menggunakan kartu kredit, maka semakin besar pula utang Anda. Kalau sudah begitu, cicilan yang dibayarkan juga akan semakin besar. Sangat disarankan agar Anda menggunakan kartu kredit hanya di waktu yang tepat saja. Misalnya saat ingin membeli sofa yang harganya Rp 35 juta. Dalam hal ini Anda tidak perlu membawa uang sejumlah Rp 35 juta karena akan sangat merepotkan. Risiko kemalingan juga akan semakin besar. Untuk kemudahan transaksi, barulah Anda menggunakan kartu kredit.

Artikel ini merupakan kerjasama antara Republika.co.id dengan Cermati.com, portal pembanding produk keuangan Indonesia

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement